TOPIKSERU.COM – Tim Penjinak Bom (Jibom) Detasemen Gegana Satuan Brimob Polda Sumut akhirnya berhasil mengevakuasi dan menjinakkan bom jenis mortir (UXO) yang ditemukan warga di Kota Tanjungbalai, Sumatera Utara.
Mortir diduga peninggalan zaman penjajahan ini ditemukan warga pencari besi rongsokan di perairan Sei Silo, Kota Tanjungbalai, Rabu (1/1).
“Personel langsung menuju ke lokasi untuk memastikan keamanan masyarakat di sekitar wilayah temuan bom,” kata Komandan Satuan Brimob Polda Sumut Kombes Pol Rantau Isnur Eka di Medan, Kamis malam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kombes Rantau Isnur mengatakan personel yang ditugaskan mengamankan mortir dengan prosedur standar pengamanan bom, termasuk memastikan area sekitar penemuan.
Dia menjelaskan setelah melakukan langkah pengamanan awal, personel Jibom Detasemen Gegana selanjutnya membawa mortir militer itu ke Pulau Baswesen di Selat Tanjung Medan, Kecamatan Datuk Bandar Timur, Kota Tanjungbalai.
Personel melakukan pengamanan lokasi dan pemeriksaan detail bom Mortir sebelum dilakukan pemusnahan atau disposal secara prosedur yang aman.
Kombes Rantau Isnur mengapresiasi profesionalisme personel yang bertugas serta dedikasi dalam melaksanakan operasi.
“Sinergitas yang baik antara personel Brimob dan TNI dalam operasi ini menunjukkan komitmen bersama dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat,” ujar Kombes Isnur.
Menurutnya, dengan tindakan cepat dan terukur sehingga ancaman bom militer itu berhasil diatasi tanpa menimbulkan kerugian korban dan kerusakan.
Proses pendisposalan yang sukses ini menjadi bukti kesiapsiagaan Satuan Brimob Polda Sumut dalam menghadapi potensi bahaya di tengah masyarakat.
Kapolres Tanjungbalai AKBP Yon Edi Winara mengatakan semula bom militer itu ditemukan oleh seorang warga yang sedang mencari besi menggunakan magnet di perairan Sei Silo.
Saat sedang menyelam, warga pencari besi itu menemukan besi besar dan mengambilnya ke darat.
Dia kemudian menyerahkan benda tersebut kepada personel TNI Angkatan Laut yang bertugas di pos.
“Warga tersebut menyelam dan menemukan benda yang ternyata bom peninggalan zaman penjajahan,” kata AKBP Yon Edi.
Penulis : Muchlis
Sumber Berita : Antara
Halaman : 1 2 Selanjutnya