Khutbah Jumat 10 Juli 2025: Muharram, Momentum Memperkuat Persaudaraan Sesama Muslim Bulan Muharram

Jumat, 11 Juli 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Khutbah Jumat 10 Juli 2025 : Muharram, Momentum Memperkuat Persaudaraan Sesama Muslim Bulan Muharram sering kali berlalu tanpa makna yang mendalam, padahal ia adalah salah satu bulan yang dimuliakan dalam Islam.

Khutbah Jumat 10 Juli 2025 : Muharram, Momentum Memperkuat Persaudaraan Sesama Muslim Bulan Muharram sering kali berlalu tanpa makna yang mendalam, padahal ia adalah salah satu bulan yang dimuliakan dalam Islam.

Imam Ath-Thabari dalam Tafsir Jami’ul Bayan juz 21 halaman 363 menjelaskan bahwa ayat ini merupakan perintah tegas untuk menyadari bahwa keimananlah yang menjadi dasar utama persaudaraan di antara umat Islam.

Maka, ketika dua orang atau kelompok beriman berselisih, wajib bagi yang lain untuk mendamaikan keduanya demi menjaga ikatan ukhuwah tersebut. Jamaah Jumat yang dimuliakan Allah, Ukhuwah bukan hanya slogan atau simbol, tetapi ia adalah akhlak dan tindakan.

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam menggambarkan ukhuwah dalam sabdanya:

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

إِنَّ الْمُؤْمِنَ لِلْمُؤْمِنِ كَالْبُنْيَانِ، يَشُدُّ بَعْضُهُ بَعْضًا، وَشَبَّكَ أَصَابِعَهُ

Artinya, “Seorang mukmin bagi mukmin yang lain seperti bangunan yang saling menguatkan satu sama lain.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Perhatikan bagaimana Rasulullah tidak hanya menjelaskan ukhuwah dengan kata-kata, tetapi juga dengan isyarat menyatukan jari-jemari beliau.

Baca Juga  Khutbah Jumat 22 Agustus 2025: Menjaga Kerukunan dan Kerja Sama Demi Kemajuan Bangsa

Ini menunjukkan bahwa hubungan ukhuwah harus kokoh, saling menopang, dan tidak boleh terputus hanya karena persoalan dunia yang fana.

Dalam hadits lain yang diriwayatkan oleh Imam al-Bukhari (juz 1 halaman 12), Rasulullah bersabda:

لَا يُؤْمِنُ أَحَدُكُمْ حَتَّى يُحِبَّ لِأَخِيهِ مَا يُحِبُّ لِنَفْسِهِ

Artinya, “Tidak sempurna iman salah seorang di antara kalian sampai ia mencintai saudaranya sebagaimana ia mencintai dirinya sendiri.” (HR Al-Bukhari)

Betapa indahnya ajaran Islam, yang menuntut kita untuk memiliki empati, menanggalkan ego, dan mengedepankan cinta kasih atas dasar iman.

Imam al Ghazali dalam Ihya Ulumiddin juz 2 halaman 208 menyatakan bahwa hadits yang tadi khatib baca merupakan fondasi akhlak dalam berukhuwah.

Follow WhatsApp Channel topikseru.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Jangan Sepele! Ini 10 Ciri-Ciri Rumah Dihuni Makhluk Halus dan Cara Mengusirnya Menurut Islam
Naskah Khutbah Jumat 5 September 2025: Maulid Nabi dan 4 Sifat Teladan Rasulullah bagi Para Pemimpin
Khutbah Jumat 5 September 2025: Momen Maulid, saatnya Bersyukur Menjadi Umat Nabi Muhammad SAW
Teks Khutbah Jumat 29 Agustus 2025: Refleksi Akhir Safar, Songsong Datangnya Maulid
Khutbah Bahasa Jawa 29 Agustus 2025: Bungaha kelawan Rahmat Paling Agung — Kanjeng Nabi Muhammad saw
Cara Mudah Cek PIP Madrasah 2025 Online di pipmadrasah.kemenag.go.id
Universitas Negeri & Swasta Masuk 100 Kampus Terbaik di Indonesia
Beasiswa Bakti BCA 2025 Dibuka 25 Agustus, Ini Syarat dan Manfaatnya

Berita Terkait

Jumat, 5 September 2025 - 00:08

Jangan Sepele! Ini 10 Ciri-Ciri Rumah Dihuni Makhluk Halus dan Cara Mengusirnya Menurut Islam

Jumat, 5 September 2025 - 00:04

Naskah Khutbah Jumat 5 September 2025: Maulid Nabi dan 4 Sifat Teladan Rasulullah bagi Para Pemimpin

Jumat, 5 September 2025 - 00:02

Khutbah Jumat 5 September 2025: Momen Maulid, saatnya Bersyukur Menjadi Umat Nabi Muhammad SAW

Jumat, 29 Agustus 2025 - 01:30

Teks Khutbah Jumat 29 Agustus 2025: Refleksi Akhir Safar, Songsong Datangnya Maulid

Jumat, 29 Agustus 2025 - 00:03

Khutbah Bahasa Jawa 29 Agustus 2025: Bungaha kelawan Rahmat Paling Agung — Kanjeng Nabi Muhammad saw

Berita Terbaru