“Biasanya dipakai untuk memancing percakapan di grup telegram, fanpage, hingga forum slot. Akun ini pamer menang besar agar memicu FOMO (fear of missing out),” ujarnya.
Konten “akun cewek auto scatter” juga sering dipakai afiliasi untuk menarik pemain baru. Padahal, akun tersebut hanyalah pion promosi yang keuntungannya ditanggung sistem referral atau bonus deposit.
Fakta Sistem: Tidak Ada Diskriminasi Gender
Hampir semua server game judi online populer, baik slot maupun sportsbook, diatur oleh perusahaan pengembang software global seperti Pragmatic Play, PG Soft, atau Playtech.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Mereka diaudit oleh lembaga sertifikasi gaming internasional agar dianggap fair play (meski tetap ilegal di Indonesia). Itu sebabnya, peluang menang tidak peduli nama akun, gender, atau usia.
“Kalau pun ada akun lebih sering menang, itu karena ada insentif cashback atau bonus deposit khusus member baru. Ini semata marketing, bukan manipulasi berdasar gender,” kata Rivan.
Bahaya Percaya Mitos: Jalan ke Jerat Rugi
Bahaya terbesar mitos akun perempuan lebih sering menang adalah mendorong orang membuat banyak akun palsu, menjual akun perempuan, hingga terjerumus ke penipuan top up.
Celakanya, semua ini memperkuat jerat candu judi online yang merugikan secara finansial dan mental.
Sampai hari ini, tidak ada bukti sahih bahwa akun perempuan selalu diistimewakan di sistem judi online. Jika Anda melihat postingan menang ratusan juta dengan caption “akun cewek gacor”, patut curiga itu sekadar umpan marketing.
Alih-alih memburu mitos, bijaklah melihat realita. Judi online tidak pernah dirancang untuk membuat pemain untung dalam jangka panjang – apa pun gender akunnya.
Halaman : 1 2