Bahkan, ada laporan bahwa Perdana Menteri Tiongkok Zhou Enlai menawarkan 100.000 senjata kepada Indonesia secara cuma-cuma melalui PKI untuk memperkuat militer Indonesia dalam menghadapi ancaman kapitalisme.
Namun, tawaran persenjataan tersebut menimbulkan kecurigaan di kalangan militer Indonesia, yang merasa bahwa PKI mencoba merusak stabilitas keamanan negara dengan memperkuat milisi-milisi di luar kendali militer resmi.
Dampak Politik Pasca G30S/PKI
Setelah peristiwa G30S/PKI, suasana politik di Indonesia mengalami perubahan yang drastis. Pada 7 Maret 1967, Presiden Soekarno secara resmi dicopot dari jabatannya oleh MPRS, dan kekuasaan diberikan kepada Jenderal Soeharto melalui Supersemar (Surat Perintah Sebelas Maret).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Keputusan ini membuka jalan bagi orde baru yang dipimpin oleh Soeharto dan menandai dimulainya era baru dalam sejarah politik Indonesia.
Supersemar dan Akhir Kekuasaan Soekarno
Supersemar menjadi salah satu momen paling bersejarah dalam peralihan kekuasaan di Indonesia. Surat ini memberikan Soeharto wewenang penuh untuk memulihkan keamanan dan ketertiban di Indonesia pasca peristiwa G30S/PKI. Setelah mengamankan kekuasaan, Soeharto mulai memburu sisa-sisa kekuatan PKI di seluruh Indonesia.
Ratusan ribu anggota PKI, simpatisan, serta orang yang diduga terlibat dalam gerakan tersebut ditangkap, dipenjarakan, atau bahkan dieksekusi.
Pada tahun 1967, Soeharto diangkat sebagai presiden melalui Sidang Istimewa MPRS dan dilantik oleh Jenderal AH Nasution, yang juga menjadi korban dalam peristiwa G30S/PKI.
Monumen Pancasila Sakti: Simbol Peringatan Nasional
Sebagai pengingat peristiwa G30S/PKI, pemerintah Indonesia mendirikan Monumen Pancasila Sakti di Lubang Buaya, Jakarta. Monumen ini menjadi tempat peringatan nasional setiap tanggal 1 Oktober yang dikenal sebagai Hari Kesaktian Pancasila.
Monumen ini tidak hanya menjadi tempat penghormatan bagi para pahlawan yang gugur, tetapi juga menjadi pengingat akan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dari ancaman ideologi yang bertentangan dengan Pancasila.
Kesimpulan
Peristiwa G30S/PKI adalah salah satu momen yang paling menentukan dalam sejarah Indonesia modern. Dari upaya kudeta hingga perubahan politik besar-besaran, peristiwa ini telah mengubah arah bangsa. Peringatan G30S/PKI setiap tahunnya mengingatkan kita akan pentingnya menjaga keutuhan negara dan waspada terhadap ancaman dari dalam maupun luar. (*)
Sumber: Mengenal Indonesia
Sumber: Supersmar Transisi Kekuasaan Presiden Soekarno kepada Jendral Soeharto
Sumber: Gestapu 65
Penulis : Ari Tanjung
Editor : Ari Tanjung
Halaman : 1 2