Scroll untuk baca artikel
Edukasi

HUT 61 dan Hari Pahlawan, WKI Sumut Berbagi Beras dan Bentuk Komunitas Anak Muda Peduli Sampah

×

HUT 61 dan Hari Pahlawan, WKI Sumut Berbagi Beras dan Bentuk Komunitas Anak Muda Peduli Sampah

Sebarkan artikel ini
WKI Sumut
Suasana pembukaan peringatan HUT WKI ke 61 dan Hari Pahlawan di Gang Keluarga, Bandar Khalifah, Deli Serdang. Foto: Dok WKI Sumut

Direktur Bank Sampah Yamantab (BSY), Damai Mendrofa mengapresiasi aktifitas pengelolaan sampah yang digawangi anak-anak muda Gak Keluarga.

Dia mengakui, keterlibatan anak-anak muda dalam dunia pengelolaan sampah memang menjadi harapan besar.

“Anak-anak muda akan mewarisi bumi ini di masa depan, kalau mereka mulai dari sekarang memahami bagaimana cara mengelola sampah yang baik dan benar, tentu dampaknya kan buat mereka di masa depan,” ucap Damai.

Pengelolaan sampah sachet yakni dengan menyulapnya menjadi kerajinan bernilai guna, menurut Damai merupakan langkah awal yang baik.

Berbagai bentuk kerajinan tangan dari sachet, menurut pengalaman Damai, ternyata juga dapat menghasilkan uang. Produk dapat dijual, karena memang dapat dimanfaatkan dalam aktifitas sehari-hari.

“Misalnya keranjang, wadah tumbler, tikar dan banyak bentuk kreasi lainnya dari sampah sachet, dan kehadiran saya kemari memang ingin mengajarkan proses dasar pembuatannya,” ujar Damai.

Baca Juga  Bulog Sumut Jamin Stok Beras Aman Hingga 4 Bulan ke Depan
Anak Muda Gang Keluarga Siap Menjadi Agen Perubahan
WKI Sumut
Suasana pelatihan kerajinan sampah sachet di Gang Keluarga Creatif. Foto: Dok WKI Sumut

Ketua Gang Keluarga Creatif (GKC), Akbar Ramadhan Ginting mengaku sangat termotivasi dengan lahirnya komunitas yang ia pimpin. Apalagi, soal ide mendirikan Bank Sampah.

Dia menyebut, aktifitas anak-anak muda dan remaja di gang tersebut akan lebih bermanfaat bahkan bisa mengangkat nama baik gang tersebut di mata masyarakat.

“Kami siap berkomitmen untuk belajar lebih banyak lagi soal pengelolaan sampah. Kami siap menjadi agen perubahan di kalangan remaja dan anak muda untuk mengelola sampah, secara baik dan bertanggungjawab,” tukas Akbar.

WKI Sumut
Suasana pelatihan kerajinan sampah sachet di Gang Keluarga Creatif. Foto: Dok WKI Sumut

Amatan di lokasi, anak-anak muda Gang Keluarga antusias mengikuti proses pelatihan pembuatan kerajinan. Tidak saja anak-anak muda, sejumlah orangtua pun ikut berlatih.

Sejumlah peserta berhasil mengikuti pelatihan dasar tersebut. Bahkan, berhasil menyelesaikan sedikitnya 3 produk wadah mini dari sampah sachet.