Sosok AKBP Oloan Siahaan, Kapolres yang Tembak Remaja Diduga Tawuran di Belawan

Minggu, 11 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kapolres Belawan AKBP Oloan Siahaan. Foto: Antara

Kapolres Belawan AKBP Oloan Siahaan. Foto: Antara

Topikseru.com, MEDAN – Kasus penembakan polisi terhadap warga sipil kembali terulang. Kali ini melibatkan Kepala Polres Pelabuhan Belawan, AKBP Oloan Siahaan. Kasusnya bermula ketika menembak remaja 15 tahun saat terjadi tawuran di Jalan Tol Balmera, pada Minggu (4/5) dini hari.

Saat ini, Oloan sedang di Penempatan Khusus (Patsus) dan diperiksa oleh Propam. Dan yang terbaru adalah hasil penyelidikan oleh Kepolisian Nasional Indonesia (Kompolnas).

Berikut sejumlah fakta terkait kasus hingga sosok AKBP Oloan Siahaan yang telah dirangkum:

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

1. AKBP Oloan Siahaan Tembak Remaja 15 tahun Hingga Tewas

Berpangkat Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP), Oloan Siahaan, baru menjabat sebagai Kapolres Pelabuhan Belawan sejak Maret 2025.

Oloan bertugas di Polres Pelabuhan Belawan menggantikan AKBP Janton Silaban.

Namun, belum lama mengemban tugas, pria ini menjadi sorotan lantaran menembak dua orang remaja, hingga menewaskan salah satu diantaranya berinisial MS 15 tahun pada Sabtu (3/5) dinihari kemarin.

Baca Juga  Kontras Minta Usut Tuntas Penembakan Remaja di Belawan: Jangan Sampai Korban Dibunuh 2 Kali

Perbuatannya tersebut dinilai melanggar Standar Operasional Prosedur (SOP) dan telah dinonaktifkan. Kini AKBP Oloan sedang menjalani penempatan khusus (Patsus) di Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri.

“Dugaan kuat Kapolres Belawan salah membaca level ancaman dan mengambil respons atas ancaman itu,” kata komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas), Choirul Anam, di Polda Sumut, pada Jumat (9/5/2025).

2. Pernah Terlibat Kasus dugaan Suap

AKBP Oloan Siahaan ternyata pernah diduga terlibat dalam kasus suap yang menyeret nama Kapolrestabes Medan pada 2022. Saat itu Kapolrestabes Medan dijabat oleh Kombes Riko Sunarko.

Kasusnya berkaitan penggelapan uang sebesar Rp 600 juta yang dilakukan oleh Ricardo Siahaan, bekas personel Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Medan.

Saat itu, Kapolda Sumut Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak dan Riko Sunarko membantah adanya praktik suap dilingkungan kepolisian.

Penulis : Zei

Editor : Muchlis

Follow WhatsApp Channel topikseru.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kasus Mafia Tanah di Sumut Kian Panas! Bakumsu Desak Kejati Bongkar Dugaan Persekongkolan di Desa Rambung Baru-Bingkawan
Akhirnya Ngaku! Eks Kadis PUPR Sumut Mulyono Akui Terima Suap Rp 200 Juta dari PT Dalihan Natolu Grup
Begal Sadis di Medan Tumbang! Polisi Tembak Albhi Ilham Barus, Spesialis Rampas Motor Perempuan di Jalanan
Modus Sok Kenal Sok Dekat, Pria di Medan Curi HP Mahasiswa Saat Ngobrol Santai — Satu Pelaku Masih Buron!
Kejati Sumut Sita Rp 150 Miliar dari Kasus Korupsi Penjualan Aset PTPN I, Libatkan Ciputra Land!
KPK Tegaskan Tak Tunggu Mahfud MD, Siap Telusuri Dugaan Korupsi Proyek Kereta Cepat Whoosh
Darurat Narkoba di Sumut! Bobby Nasution Minta Brimob Turun Tangan, 1,5 Juta Warga Tercatat Pengguna
Dua Warga Deli Serdang Didakwa Tipu Proyek Fiktif dan Skincare, Rugikan Korban Rp1,4 Miliar

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 18:54

Kasus Mafia Tanah di Sumut Kian Panas! Bakumsu Desak Kejati Bongkar Dugaan Persekongkolan di Desa Rambung Baru-Bingkawan

Rabu, 22 Oktober 2025 - 17:55

Akhirnya Ngaku! Eks Kadis PUPR Sumut Mulyono Akui Terima Suap Rp 200 Juta dari PT Dalihan Natolu Grup

Rabu, 22 Oktober 2025 - 15:56

Begal Sadis di Medan Tumbang! Polisi Tembak Albhi Ilham Barus, Spesialis Rampas Motor Perempuan di Jalanan

Rabu, 22 Oktober 2025 - 15:44

Modus Sok Kenal Sok Dekat, Pria di Medan Curi HP Mahasiswa Saat Ngobrol Santai — Satu Pelaku Masih Buron!

Rabu, 22 Oktober 2025 - 10:20

KPK Tegaskan Tak Tunggu Mahfud MD, Siap Telusuri Dugaan Korupsi Proyek Kereta Cepat Whoosh

Berita Terbaru