Netizen Curiga: Pelaku Penculikan Kenal Korban
Netizen yang mengikuti kasus ini secara aktif di media sosial juga mulai mengaitkan rekaman CCTV dengan dugaan bahwa korban sudah mengenal pelaku.
“Itu penculiknya? Kayaknya si anak kenal sama pelaku, makanya dia mau diajak,” komentar salah satu netizen.
“Kenapa pelaku bisa tahu rumah korban kalau bukan orang dekat?” sambung yang lain.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kecurigaan ini semakin kuat karena pelaku tahu persis alamat rumah korban, dan bahkan sempat membawa korban ke depan rumah sebelum menyerahkan surat ancaman.
Melihat nama pemilik rekening telah disebut secara jelas, netizen mendesak pihak perbankan dan kepolisian untuk segera bekerja sama dalam pelacakan transaksi dan identitas pemilik rekening.
Jejak digital, jika ditindaklanjuti dengan sigap, bisa menjadi pintu masuk untuk membongkar jaringan penculikan yang mungkin lebih luas. Dalam dunia yang serba digital seperti sekarang, pelaku kriminal sulit menyembunyikan jejak transaksi mereka.
Kasus penculikan anak SD di Medan ini menjadi peringatan serius bagi orang tua, sekolah, dan masyarakat umum.
Sistem keamanan sekolah harus diperketat, proses penjemputan harus diawasi ketat, dan anak-anak perlu diberi edukasi tentang bagaimana mengenali orang asing dan apa yang harus dilakukan saat berada dalam bahaya. (*)
Halaman : 1 2