Tragedi ini merenggut ayah bagi lima anak. Anak bungsunya masih balita, yang kedua baru akan masuk kuliah. Sementara Sriana harus merantau ke Malaysia demi biaya hidup. Iman-lah yang menggantikan peran Sriana menjaga si bungsu di rumah.
“Dia sering telepon bilang rindu. Tapi sekarang, mimpinya pupus di tangan begal,” ucap Sriana, suaranya pecah.
Polisi: Identitas Pelaku Begal Sudah Dikantongi
Kepolisian tak tinggal diam. Kepala Polres Pelabuhan Belawan, AKBP Wahyudi, memastikan identitas ketiga pelaku telah dikantongi.
“Saksi dan CCTV sudah diperiksa. Kami imbau para pelaku segera menyerahkan diri sebelum kami lakukan tindakan tegas dan terukur,” tegas Wahyudi.
Polisi berjanji memburu pelaku hingga tuntas demi memberi keadilan bagi keluarga Iman.
Di rumah sederhana di Kelurahan Sei Mati, Medan Labuhan, Sriana menggantungkan harapan kepada penegak hukum.
“Tangkap mereka semua, hukum seberat-beratnya. Mereka merenggut nyawa orang paling berharga bagi lima anak saya,” pintanya lirih.







