“Ini taktik kamuflase baru. Transaksi narkoba terlihat seperti jual beli biasa,” jelas Direktur Narkoba Polda Sumut.
Lima Pola dan Empat Zona Rawan Narkoba
Dari hasil analisis kepolisian, ada lima pola peredaran narkoba yang kini mendominasi dua kabupaten tersebut:
- Menggunakan transportasi darat di jalur lintas dan protokol.
- Melakukan transaksi di pinggiran jembatan, sawah, dan perkebunan.
- Menyembunyikan barang di hotel, kos, kontrakan, dan rumah kosong.
- Memindahkan barang di titik publik seperti SPBU, warung, dan minimarket.
- Bertransaksi di tempat hiburan malam.
Sementara empat wilayah paling rawan berada di Rantau Utara, Rantau Selatan, Kota Pinang, dan Torgamba.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kami mendorong Forkopimda meningkatkan pengawasan dan memasang CCTV di area rawan,” tambahnya.
Kasus Besar: 28 Kilogram Sabu dan Hiburan Malam
Polisi juga menindak tegas beberapa lokasi hiburan malam yang menjadi sarang peredaran narkoba.
Karaoke Sky di wilayah Polres Labuhan Batu digerebek tiga kali dengan barang bukti 685 butir ekstasi. Tempat hiburan Hand Station juga mengalami nasib serupa.
Dua kasus besar turut diungkap dalam periode yang sama:
- Kasus pertama: 13 kg sabu dari dua tersangka, TE dan AY, warga Tanjung Balai.
- Kasus kedua: 15 kg sabu dari tersangka SU dan KJ yang hendak dikirim ke Mandailing Natal.
- Kedua jaringan ini dikendalikan oleh dua DPO, yakni IFH (pengendali barang dari Malaysia) dan IC (pengatur distribusi ke Palembang).
Dukung Asta Cita: Polisi Perkuat Kolaborasi
Kabid Humas Polda Sumut menegaskan bahwa perang melawan narkoba menjadi bagian penting dari implementasi Asta Cita Presiden Prabowo.
“Pemberantasan narkoba tidak bisa sendiri. Kami terus memperkuat sinergi dengan TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat agar Sumut bersih dari narkoba,” katanya.
Dia juga mengimbau masyarakat agar aktif melapor jika menemukan aktivitas mencurigakan.
“Peredaran narkoba kini tak lagi di tempat gelap. Ia ada di depan mata kita. Karena itu, kesadaran masyarakat adalah senjata paling ampuh untuk memutus rantainya,” tegasnya.
Halaman : 1 2