Namun kini, motor satu-satunya yang mereka gunakan untuk bekerja hilang. Mereka tak sanggup lagi berjalan kaki jauh karena usia sudah senja.
“Kalau jalan kaki, mana sanggup kami,” ujarnya pasrah.
Lokasi Rawan Begal
Warga sekitar mengaku tidak terkejut dengan peristiwa begal di Tanjung Morawa. Jalur Pondok Bambu–Pasar 14 Limau Manis memang dikenal rawan begal, terutama pada dini hari.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kalau lewat jam tiga pagi, di situ sepi. Lampu jalan banyak mati. Kadang cuma ada truk lewat atau pedagang sayur,” kata Ibnu, warga Tanjung Morawa.
Polisi Turun Tangan
Kapolsek Tanjung Morawa, AKP Jonni Damanik, membenarkan adanya laporan kasus begal tersebut. Pihaknya berjanji melakukan penyelidikan untuk mengejar para pelaku.
“Kami akan cek dulu ke anggota, nanti akan ditindaklanjuti sesuai prosedur,” ujarnya.
Sementara itu, korban mengaku masih trauma dan belum sempat membuat laporan resmi.
“Kami masih takut, masih trauma,” ucapnya.
Penulis : Mangara Wahyudi
Editor : Muchlis
Halaman : 1 2