“Ada (lebih kurang) 15 pertanyaan hari ini. Secara garis besar (yang ditanya) ya soal tindakan dugaan pembunuhan berencana tersebut,” kata Irvan.
KKJ Sumut mendesak Pomdam I/BB segera mendalami dugaan keterlibatan oknum anggota inisial Koptu HB dalam kasus pembakaran rumah wartawan Tribrata TV itu.
“Besok kita akan menghadirkan saksi-saksi untuk pemeriksaan dalam rangka melengkapi bukti-bukti tindak pidana tersebut,” ujar Irvan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
KKJ Penegakan Hukum Transparan
Koordinator KKJ Sumut Array A Argus mendorong penegakan hukum yang transparan dalam kasus ini.
KKJ Sumut mengecam pembakaran rumah Rico Sempurna Pasaribu yang turut menewaskan anak dan istri serta seorang cucu.
Mereka juga mendesak kepolisian transparan dengan mengungkap motif dari pembakaran rumah Rico Sempurna.
KKJ tidak membenarkan apa yang dilakukan korban karena diduga mendapat ‘uang jatah’ dari operasi perjudian itu dengan memanfaatkan profesinya sebagai awak media.
Namun, peristiwa penghilangan nyawa karena dugaan dampak dari pemberitaan menjadi duka mendalam untuk dunia pers di era modern.
“Jangan sampai ada lagi kasus kekerasan terhadap jurnalis. KKJ terus mendorong para jurnalis untuk bekerja secara profesional, sesuai kode etik jurnalistik,” pungkasnya.(Cr1/topikseru.com)
Halaman : 1 2