TOPIKSERU.COM, MEDAN – Polrestabes Medan menindak lanjuti laporan Wakil Ketua DPRD Tapanuli Tengah (Tapteng) Camelia Neneng, yang juga kader PDIP, dalam dugaan penganiayaan. Camelia melaporkan Masinton Pasaribu dalam kasus ini.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Medan Kompol Jama Kita Purba mengatakan terdapat lebam pada bagian dada korban berdasarkan hasil visum.
“Berawal ada lebam, kemudan dilakukan visum. Ada (terdapat) seperti merah di dada,” kata Kompol Jama Kita Purba, Jumat (11/10).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kompol Jama Kita menyampaikan selain visum, penyidik juga telah menyesuaikan temuan lebam tersebut dengan baju yang dikenakan korban saat kejadian.
Hasilnya, lanjut Kompol Jama Purba, tiga kancing baju bagian atas yang dipakai korban terlepas.
“Memang ada sinkron dengan baju yang dipakai korban. Kancing baju itu terlepas. Ada 3 kancing, yang di bawah terlepas dan dua kancing pecah, seperti ada kekerasan,” ujar Kompol Jama Kita.
Dia mengatakan pakaian korban saat peristiwa terjadi telah mereka amankan dan akan menjadi barang bukti.
“Dengan adanya barng bukti, maka kuat dugaan terjadi peristiwa (kekerasan),” kata Kompol Jama.
Kendati telah menemukan sinkronisasi beberapa fakta, Kompol Jama Kita menyebut bahwa pihaknya masih terus mendalami kasus ini.
Jama juga mengaku belum melakukan pemanggilan terhadap Masinton Pasaribu selaku terlapor lantaran masih mengumpulkan sejumlah fakta lain.
“Nanti (pemanggilan terlapor), kami sedang mengumpulkan bukti-bukti dan fakta-fakta yang sedang dalam proses,” ujar Jama.
Camelia Laporkan Masinton Pasaribu
Sebelumnya, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) yang juga menjabat Bendahara DPC PDIP Kabupaten Tapanuli Tengah, Camelia Neneng melaporkan Masinton Pasaribu atas dugaan penganiayaan ke Polrestabes Medan.
Penulis : Edward Gilbert Munthe
Editor : Muchlis
Halaman : 1 2 Selanjutnya