Agus Buntung Ternyata Punya Kamar Favorit saat Beraksi, Begini Kesaksian Pegawai Homestay

Jumat, 13 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Arsip foto - Penyidik kepolisian membawa penyandang disabilitas yang menjadi tersangka kasus dugaan pelecehan seksual berinisial IWAS (kiri) untuk dilakukan pemeriksaan tambahan di Markas Polda NTB. Foto: Antara

Arsip foto - Penyidik kepolisian membawa penyandang disabilitas yang menjadi tersangka kasus dugaan pelecehan seksual berinisial IWAS (kiri) untuk dilakukan pemeriksaan tambahan di Markas Polda NTB. Foto: Antara

TOPIKSERU.COM – Kasus dugaan pelecehan seksual dengan tersangka IWAS alias Agus Buntung (21) masih dalam proses penyidikan kepolisian. Terkini, polisi telah menggelar rekonstruksi kasus tersebut di beberapa lokasi salah satunya di homestay yang kerap dipakai pelaku.

I Wayan Kartika, saksi yang juga pegawai homestay mengatakan pelaku asal Kota Mataram, Nusantara Tenggara Barat (NTB) ini beberapa kali datang dengan teman wanitanya.

Melansir kompas.com, I Wayan mengungkapkan saat datang, Agus Buntung punya kamar favorit, yakni kamar bernomor 6 di homestay tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dia juga menyebut beberapa kali menyewa kamar di tempatnya bekerja itu, teman perempuan Agus yang selalu membayar biaya chek in.

Baca Juga  Ini Identitas 4 Korban Longsor di Semangat Gunung-Karo

“Kamar nomor enam yang di pojok,” kata Wayan dalam rekonstruksi yang digelar di TKP homestay di Mataram, Rabu (11/12).

Saksi mengatakan beberapa kali melihat tersangka membawa wanita yang berbeda-beda.

“Ada empat sampai lima kali saya melihat, ya, itu mungkin (jarak) mingguan,” ujar Wayan Kartika.

Dia juga menyebut terkadang dalam beberapa kesempatan Agus Buntung yang membayar biaya kamar.

Tetapi beberapa kali I Wayan melihat perempuan yang dibawa pelaku yang membayar kamar.

Penulis : Muchlis

Follow WhatsApp Channel topikseru.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

KPK Tegaskan Tak Tunggu Mahfud MD, Siap Telusuri Dugaan Korupsi Proyek Kereta Cepat Whoosh
Darurat Narkoba di Sumut! Bobby Nasution Minta Brimob Turun Tangan, 1,5 Juta Warga Tercatat Pengguna
Dua Warga Deli Serdang Didakwa Tipu Proyek Fiktif dan Skincare, Rugikan Korban Rp1,4 Miliar
Ketua NasDem Sumut Iskandar ST Tuntut Klarifikasi dari Garuda dan Avsec Bandara Kualanamu!
Kios Susu di Medan Dibobol Maling, Puluhan Kali Jadi Korban, Pedagang UMKM Menjerit!
Vonis Kasus Korupsi Aset PT KAI Medan: 3 Terdakwa Dihukum 1 Tahun Penjara, Kerugian Rp 35,4 Miliar
Kejati Sumut Tahan Direktur PT Nusa Dua Propertindo Terkait Dugaan Korupsi Aset PTPN I Seluas 8.077 Hektare
Kades Banjar Hulu Dituntut 10 Tahun Penjara Usai Korupsi Rp573 Juta, Kasusnya Seret Tragedi Jaksa Tewas

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 10:20

KPK Tegaskan Tak Tunggu Mahfud MD, Siap Telusuri Dugaan Korupsi Proyek Kereta Cepat Whoosh

Selasa, 21 Oktober 2025 - 23:00

Darurat Narkoba di Sumut! Bobby Nasution Minta Brimob Turun Tangan, 1,5 Juta Warga Tercatat Pengguna

Selasa, 21 Oktober 2025 - 17:52

Dua Warga Deli Serdang Didakwa Tipu Proyek Fiktif dan Skincare, Rugikan Korban Rp1,4 Miliar

Selasa, 21 Oktober 2025 - 17:22

Ketua NasDem Sumut Iskandar ST Tuntut Klarifikasi dari Garuda dan Avsec Bandara Kualanamu!

Selasa, 21 Oktober 2025 - 15:58

Kios Susu di Medan Dibobol Maling, Puluhan Kali Jadi Korban, Pedagang UMKM Menjerit!

Berita Terbaru