Toko Ponsel di Medan Dijarah saat Kebakaran, Pelaku Diduga Komplotan Preman

Jumat, 13 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sebuah toko ponsel di Medan menjadi korban penjarahan saat terjadi kebakaran. Foto: topikseru.com/Amar Fuad Marpaung

Sebuah toko ponsel di Medan menjadi korban penjarahan saat terjadi kebakaran. Foto: topikseru.com/Amar Fuad Marpaung

TOPIKSERU.COM, MEDAN – Nasib nahas menimpa sebuah toko ponsel di Jalan William Iskandar, Kecamatan Medan Tembung, Kota Medan. Sejumlah barang-barang elektronik di toko ini hilang diduga dicuri oleh orang dengan modus membantu saat terjadi bencana kebakaran.

Peristiwa ini terjadi pada Kamis (12/12) saat terjadi kebakaran di toko sparepart mobil yang bersebelahan dengan toko ponsel.

Pemilik toko ponsel Junaidi Fanta (34) mengatakan awalnya mereka tidak menyadari bahwa telah menjadi korban penjarahan karena sedang fokus menyelamatkan barang-barang dan mencegah api merambat ke tokonya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Saat peristiwa kebakaran sata mendapat telepon dari karyawan bahwa toko sebelah (sparepart) terbakar. Saya langsung menuju ke toko,” kata Junaidi kepada topikseru.com, Jumat (13/12).

Baca Juga  PSMS Ditahan Imbang Dejan FC, Nil Maizar: Belum Beruntung!

Dia mengatakan dia dan karyawan lain panik dan berupaya memindahkan beberapa barang dari sumber api.

Dalam kondisi panik, lantaran titik api berada sangat dekat dengan toko ponsel, Junaidi dan karyawannya tidak menghiraukan siapa saja yang masuk ke toko.

“Saat kebakaran terjadi, kami panik dan kalang kabut sehingga tidak mengetahui ada orang yang ngambil barang di toko kami,” ujar pemilik toko ini.

Junaidi mengaku baru mengetahui beberapa barang dagangannya hilang setelah api berhasil dipadamkan petugas damkar.

Penulis : Amar Fuad Marpaung

Editor : Muchlis

Follow WhatsApp Channel topikseru.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

KPK Tegaskan Tak Tunggu Mahfud MD, Siap Telusuri Dugaan Korupsi Proyek Kereta Cepat Whoosh
Darurat Narkoba di Sumut! Bobby Nasution Minta Brimob Turun Tangan, 1,5 Juta Warga Tercatat Pengguna
Dua Warga Deli Serdang Didakwa Tipu Proyek Fiktif dan Skincare, Rugikan Korban Rp1,4 Miliar
Ketua NasDem Sumut Iskandar ST Tuntut Klarifikasi dari Garuda dan Avsec Bandara Kualanamu!
Kios Susu di Medan Dibobol Maling, Puluhan Kali Jadi Korban, Pedagang UMKM Menjerit!
Vonis Kasus Korupsi Aset PT KAI Medan: 3 Terdakwa Dihukum 1 Tahun Penjara, Kerugian Rp 35,4 Miliar
Kejati Sumut Tahan Direktur PT Nusa Dua Propertindo Terkait Dugaan Korupsi Aset PTPN I Seluas 8.077 Hektare
Kades Banjar Hulu Dituntut 10 Tahun Penjara Usai Korupsi Rp573 Juta, Kasusnya Seret Tragedi Jaksa Tewas

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 10:20

KPK Tegaskan Tak Tunggu Mahfud MD, Siap Telusuri Dugaan Korupsi Proyek Kereta Cepat Whoosh

Selasa, 21 Oktober 2025 - 23:00

Darurat Narkoba di Sumut! Bobby Nasution Minta Brimob Turun Tangan, 1,5 Juta Warga Tercatat Pengguna

Selasa, 21 Oktober 2025 - 17:52

Dua Warga Deli Serdang Didakwa Tipu Proyek Fiktif dan Skincare, Rugikan Korban Rp1,4 Miliar

Selasa, 21 Oktober 2025 - 17:22

Ketua NasDem Sumut Iskandar ST Tuntut Klarifikasi dari Garuda dan Avsec Bandara Kualanamu!

Selasa, 21 Oktober 2025 - 15:58

Kios Susu di Medan Dibobol Maling, Puluhan Kali Jadi Korban, Pedagang UMKM Menjerit!

Berita Terbaru