Situasi Kemanusiaan Memburuk
Sunghay menggambarkan situasi di Gaza sebagai bencana kemanusiaan yang “tercabik-cabik”. Dia memperingatkan bahwa kondisi lapangan terus memburuk, ditandai dengan penggunaan senjata peledak besar terhadap rumah dan tempat pengungsian oleh militer Israel.
“Kami menyaksikan anak-anak terbakar hidup-hidup dalam tempat perlindungan, sembilan saudara kandung tewas dalam satu serangan, dan bayi-bayi kelaparan hingga kurus kering,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sunghay menegaskan bahwa serangan tanpa pandang bulu ini merupakan pelanggaran terhadap hukum humaniter internasional, khususnya prinsip pembedaan dan proporsionalitas dalam konflik bersenjata.
Krisis Pangan dan Tuduhan Pembersihan Etnis
PBB juga menyoroti krisis pangan akut yang melanda Gaza. Anak-anak mengalami gizi buruk, dan keluarga tidak lagi mampu menyediakan makanan. Kondisi ini, menurut Komisioner Tinggi HAM PBB Volker Turk, “setara dengan pembersihan etnis”.
“Israel menciptakan kondisi yang tidak sesuai dengan kelangsungan hidup kelompok masyarakat Palestina di Gaza,” kata Sunghay, mengutip pernyataan Turk.
Penulis : Muchlis
Sumber Berita : Anadolu/Antara
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya