Topikseru.com – Setidaknya 30 Orang dilaporkan tewas dan diperkirakan akan terus tertambah saat pesawat Air India jatuh di asrama kedokteran setelah lepas landas dari Bandara Internasional Sardar Vallabhbhai Patel, Ahmedabad, India Kamis (12/6).
Pesawat naas ini membawa 242 orang, termasuk kru dan penumpang dari berbagai kewarganegaraan. Hingga saat ini, jumlah korban tewas telah mencapai lebih dari 30 jiwa, dan diperkirakan akan terus bertambah seiring proses evakuasi yang berlangsung.
Insiden tragis ini tak hanya merenggut nyawa penumpang di dalam pesawat, namun juga menyasar masyarakat sipil di darat. Pesawat Boeing 787-8 Dreamliner milik Air India itu dilaporkan menghantam sebuah bangunan di area permukiman dekat bandara — tepatnya menimpa hostel (asrama) mahasiswa B.J. Medical College, sebuah institusi kedokteran negeri terkemuka di Ahmedabad.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Seorang petugas kepolisian senior mengatakan bahwa bangunan yang tertimpa adalah asrama dokter, dan bahwa 70–80% area sudah berhasil dibersihkan.
Visual dari lokasi kejadian menunjukkan reruntuhan bangunan terbakar hebat, dengan bagian tubuh pesawat terpampang di atap ruang makan hostel.
Menurut pernyataan resmi dari Air India, pesawat tersebut membawa:
– 217 orang dewasa
– 11 anak-anak
– 2 bayi
Dari jumlah itu, terdapat 169 warga negara India, 53 warga Inggris, 7 warga Portugal, dan 1 warga negara Kanada. Beberapa di antara mereka adalah pelajar, pekerja migran, dan wisatawan yang hendak menuju Bandara Gatwick, London.
Detik-detik Kecelakaan: Panggilan “Mayday” dan Hilangnya Sinyal
Menurut laporan dari Flightradar24 seperti yang dilansir dari reuters.com, pesawat lepas landas pukul 13.39 waktu setempat dari runway 23 dan sempat mengirimkan sinyal darurat “Mayday” hanya beberapa detik setelah tinggal landas. Setelah itu, sinyal pesawat menghilang secara tiba-tiba dari radar.
Stasiun televisi lokal menayangkan rekaman CCTV yang menunjukkan pesawat terbang rendah di atas perumahan sebelum bola api besar muncul di langit dan asap hitam pekat membubung tinggi dari lokasi kejadian.
Kesaksian Mengharukan dari Keluarga Korban
Banyak keluarga yang mendatangi rumah sakit pemerintah Ahmedabad setelah mendengar berita jatuhnya pesawat. Poonam Patel, salah satu kerabat penumpang mengatakan iparnya berada dalam pesawat tersebut.
“Saudari ipar saya sedang dalam perjalanan ke London. Dalam waktu kurang dari satu jam, saya mendapat kabar bahwa pesawatnya jatuh,” ucapnya
Di tempat lain, seorang ibu bernama Ramila, yang anaknya adalah mahasiswa B.J. Medical College, mengatakan bahwa putranya sedang makan siang di hostel saat pesawat jatuh.
Halaman : 1 2 Selanjutnya