Selat Hormuz di Ambang Krisis: Apa Dampaknya Jika Iran Menutup Jalur Minyak Dunia Ini?

Minggu, 22 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Citra satelit lalu lintas laut yang melewati Selat Hormuz pada tanggal 9 Januari 2020. MarineTraffic.com

Citra satelit lalu lintas laut yang melewati Selat Hormuz pada tanggal 9 Januari 2020. MarineTraffic.com

Langkah militer Iran untuk memblokir jalur ini akan membuka ruang bagi intervensi langsung dari Angkatan Laut Amerika Serikat, yang selama ini menjaga stabilitas keamanan di kawasan tersebut.

4. Dampak pada Ekonomi Global

Sektor industri, logistik, dan bahkan pasar saham akan terpengaruh. Ancaman terhadap Selat Hormuz bisa menghambat pemulihan ekonomi global yang masih rentan pasca-pandemi dan konflik Ukraina-Rusia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Reaksi Global dan Respons AS

Amerika Serikat melalui Armada Kelima-nya yang bermarkas di Bahrain, sudah menyatakan kesiapan penuh untuk menjamin kebebasan navigasi di Selat Hormuz. Pentagon juga mengkonfirmasi bahwa sejumlah kapal induk dan kapal perusak sudah disiagakan di kawasan Teluk.

“Kami tidak akan mentolerir gangguan terhadap jalur pelayaran internasional. Setiap upaya Iran menutup Selat Hormuz akan kami anggap sebagai tindakan permusuhan,” ujar Juru Bicara Pentagon dalam pernyataan terbaru.

Baca Juga  Jika Selat Hormuz Ditutup Iran, Seberapa Besar Dampak Ekonomi yang Diderita AS dan Eropa?

Pemerintah Iran berulang kali menyatakan bahwa Selat Hormuz adalah bagian dari wilayah strategis mereka, dan menutup selat adalah hak mereka jika negara itu merasa terancam secara militer.

Dalam wawancara terbaru, Presiden Iran Masoud Pezeshkian mengatakan bahwa negaranya akan merespons “dengan tegas dan pasti” setiap tindakan provokatif dari AS atau Israel.

“Kami tidak akan membiarkan wilayah kami dijadikan sasaran tanpa perlawanan. Penutupan Selat Hormuz adalah opsi terbuka,” tegasnya.

Ketegangan di Selat Hormuz bukan sekadar isu lokal Timur Tengah, tapi memiliki implikasi ekonomi dan geopolitik global.

Dunia saat ini menahan napas, menunggu apakah konflik ini akan mereda atau justru masuk ke fase lebih berbahaya.

Penulis : Muchlis

Follow WhatsApp Channel topikseru.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Seram! Mayat Aktor Yu Menglong Jadi Pajangan di Museum 798 Beijing
China Ancam Balas, Trump Siapkan Tarif 100 Persen untuk Barang Impor Tiongkok
Topan Matmo Terjang Vietnam Utara: 8 Tewas, 5 Hilang, Ribuan Rumah Terendam Banjir dan Longsor
Badai Salju di Tibet dan Qinghai: Satu Pendaki Tewas, Ratusan Masih Dievakuasi dari Lereng Everest
Netanyahu Sebut Indonesia di PBB, Respons Pidato Prabowo soal Solusi Dua Negara
Rusia Sebut Pengakuan Negara-negara Dunia terhadap Palestina di PBB Sinyal Penting untuk Israel
Prabowo Subianto Tanggapi Pujian Donald Trump soal Gaya Pidato di Sidang Umum PBB
Prancis Akui Palestina, Berikut Daftar 16 Negara Barat yang Mengakui Kemerdekaan Palestina!

Berita Terkait

Selasa, 21 Oktober 2025 - 14:47

Seram! Mayat Aktor Yu Menglong Jadi Pajangan di Museum 798 Beijing

Selasa, 14 Oktober 2025 - 08:01

China Ancam Balas, Trump Siapkan Tarif 100 Persen untuk Barang Impor Tiongkok

Kamis, 9 Oktober 2025 - 11:43

Topan Matmo Terjang Vietnam Utara: 8 Tewas, 5 Hilang, Ribuan Rumah Terendam Banjir dan Longsor

Senin, 6 Oktober 2025 - 22:24

Badai Salju di Tibet dan Qinghai: Satu Pendaki Tewas, Ratusan Masih Dievakuasi dari Lereng Everest

Sabtu, 27 September 2025 - 07:48

Netanyahu Sebut Indonesia di PBB, Respons Pidato Prabowo soal Solusi Dua Negara

Berita Terbaru