Putin: Era Globalisasi Liberal Mulai Usang, BRICS Jadi Kekuatan Baru Ekonomi Dunia

Senin, 7 Juli 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemimpin negara perkumpulan BRICS sepakati 9 negara termasuk Indonesia menjadi mitra.

Pemimpin negara perkumpulan BRICS sepakati 9 negara termasuk Indonesia menjadi mitra.

Topikseru.com – Presiden Rusia Vladimir Putin kembali menggugat dominasi tatanan global saat berpidato dalam KTT BRICS ke-17 yang digelar di Rio de Janeiro, Brasil, Minggu (6/7).

Lewat konferensi video, Putin menyatakan bahwa model globalisasi liberal yang selama ini mendominasi perekonomian dunia sudah usang, dan masa depan justru berada di tangan negara-negara berkembang seperti anggota BRICS.

“Negara-negara BRICS telah menjadi pemicu gelombang pertumbuhan yang sangat kuat,” kata Putin.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Putin menyebut kelompok BRICS – yang kini diperluas menjadi 10 negara – sebagai blok masa depan dalam percaturan global.

Dunia Tak Lagi Unipolar

Putin menyoroti bahwa sistem dunia yang didominasi oleh satu kekuatan besar (unipolar)—merujuk pada dominasi Barat pasca-Perang Dingin – telah tergantikan oleh dunia multipolar yang lebih adil.

Baca Juga  9 Negara Termasuk Indonesia Resmi Gabung BRICS, Dedolarisasi Menguat?

Dalam narasi tersebut, BRICS berdiri sebagai alternatif atas kelompok-kelompok ekonomi mapan seperti G7.

Dia menegaskan perlunya penguatan kerja sama antarnegera BRICS, khususnya di sektor teknologi, perdagangan, dan keuangan, sembari mendorong penggunaan mata uang nasional dalam transaksi lintas negara.

Ekonomi BRICS Lampaui G7?

Mengutip data Dana Moneter Internasional (IMF) untuk 2025, Putin menyebut bahwa negara-negara BRICS kini:

– Mewakili sepertiga daratan bumi

– Menampung hampir separuh populasi dunia

Penulis : Muchlis

Sumber Berita : Antara

Follow WhatsApp Channel topikseru.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Seram! Mayat Aktor Yu Menglong Jadi Pajangan di Museum 798 Beijing
China Ancam Balas, Trump Siapkan Tarif 100 Persen untuk Barang Impor Tiongkok
Topan Matmo Terjang Vietnam Utara: 8 Tewas, 5 Hilang, Ribuan Rumah Terendam Banjir dan Longsor
Badai Salju di Tibet dan Qinghai: Satu Pendaki Tewas, Ratusan Masih Dievakuasi dari Lereng Everest
Netanyahu Sebut Indonesia di PBB, Respons Pidato Prabowo soal Solusi Dua Negara
Rusia Sebut Pengakuan Negara-negara Dunia terhadap Palestina di PBB Sinyal Penting untuk Israel
Prabowo Subianto Tanggapi Pujian Donald Trump soal Gaya Pidato di Sidang Umum PBB
Prancis Akui Palestina, Berikut Daftar 16 Negara Barat yang Mengakui Kemerdekaan Palestina!

Berita Terkait

Selasa, 21 Oktober 2025 - 14:47

Seram! Mayat Aktor Yu Menglong Jadi Pajangan di Museum 798 Beijing

Selasa, 14 Oktober 2025 - 08:01

China Ancam Balas, Trump Siapkan Tarif 100 Persen untuk Barang Impor Tiongkok

Kamis, 9 Oktober 2025 - 11:43

Topan Matmo Terjang Vietnam Utara: 8 Tewas, 5 Hilang, Ribuan Rumah Terendam Banjir dan Longsor

Senin, 6 Oktober 2025 - 22:24

Badai Salju di Tibet dan Qinghai: Satu Pendaki Tewas, Ratusan Masih Dievakuasi dari Lereng Everest

Sabtu, 27 September 2025 - 07:48

Netanyahu Sebut Indonesia di PBB, Respons Pidato Prabowo soal Solusi Dua Negara

Berita Terbaru