Ini menggambarkan betapa parahnya efek benturan dalam insiden jatuh di kamar mandi, bahkan untuk seseorang yang dalam kondisi sehat.
2. Serangan Stroke Mendadak
Stroke merupakan penyebab umum seseorang jatuh di kamar mandi tanpa sempat menghindari atau menahan diri.
Menurut dr. Adre Mayza, SpS(K), banyak kasus stroke terjadi di pagi hari ketika tekanan darah sedang tinggi, terlebih saat aktivitas seperti mandi air dingin atau mengejan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dokter bedah saraf dr. Roslan Yusni Hasan menambahkan bahwa banyak pasien yang kehilangan kesadaran secara tiba-tiba di kamar mandi justru mengalami stroke terlebih dahulu, baru terjatuh.
“Yang paling banyak, kalau di kamar mandi ini adalah dia tidak sadar dulu kemudian jatuh dan orang yang tidak sadar mendadak itu kemungkinan juga karena stroke,” jelas dr. Ryu.
3. Henti Jantung Mendadak Saat Buang Air
Selain stroke, henti jantung mendadak juga sering dikaitkan dengan aktivitas di kamar mandi. Ini terjadi karena peningkatan tekanan saat mengejan bisa memberi beban besar pada jantung, terutama bagi mereka yang memiliki gangguan kardiovaskular.
Valsalva maneuver, yaitu menahan napas sambil mengejan, bisa menyebabkan denyut jantung menurun drastis, lalu berhenti tiba-tiba. Jika kejadian ini terjadi di kamar mandi dan tanpa pertolongan, maka nyawa pun terancam.
Kisah Serupa: Musisi Gustiwiw Meninggal Dunia Akibat Jatuh di Kamar Mandi
Sebelum Ferry Maryadi, publik juga dikejutkan oleh kabar kematian musisi Gusti Irwan Wibowo alias Gustiwiw yang juga jatuh di kamar mandi. Kabar duka ini dibenarkan oleh sang manajer, Pinkan.
“Iya bener, kak (meninggal dunia),” ujar Pinkan, Minggu (15/6/2025).
Gustiwiw ditemukan tak bernyawa di kediamannya di Lembang, Bandung. Insiden ini memperkuat fakta bahwa jatuh di kamar mandi bisa berujung sangat fatal jika tidak segera ditangani atau dicegah.
Langkah Pertolongan Pertama Saat Jatuh di Kamar Mandi
Menghadapi insiden jatuh di kamar mandi membutuhkan respon cepat dan tepat. Berikut panduan langkah pertolongan pertama:
1. Jangan Panik
Penting untuk tetap tenang agar bisa berpikir jernih dalam menolong korban.
2. Jangan Angkat Korban Sembarangan
Jika korban mengeluh sakit di leher atau punggung, jangan langsung dipindahkan. Pergerakan yang salah bisa memperparah cedera.
3. Cek Kesadaran dan Luka Fisik
Periksa apakah korban masih responsif, bernapas normal, serta tidak mengalami pendarahan parah.
4. Stabilkan Posisi Tubuh
Usahakan tubuh korban tetap lurus, terutama bila diduga mengalami cedera tulang belakang.
5. Hubungi Tenaga Medis
Segera panggil ambulans atau bawa korban ke rumah sakit untuk evaluasi lebih lanjut.
6. Lakukan RJP Jika Perlu
Jika korban tidak bernapas dan denyut nadinya tidak terasa, segera lakukan resusitasi jantung paru (RJP) jika Anda terlatih.
Tips Mencegah Jatuh di Kamar Mandi
Mencegah lebih baik daripada mengobati. Berikut langkah pencegahan agar tidak jatuh di kamar mandi:
1. Pasang Alas Anti-Selip
Gunakan karpet anti-slip di area basah untuk mencegah terpeleset.
2. Tambahkan Pegangan di Dinding
Pegangan tangan sangat membantu, terutama untuk lansia dan penderita gangguan mobilitas.
3. Pencahayaan Cukup
Pastikan kamar mandi terang, terutama pada malam hari.
4. Bersihkan Lantai dari Lumut dan Sabun
Lantai yang licin karena sabun atau lumut adalah penyebab utama terpeleset.
5. Gunakan Sandal Anti-Selip
Sandal khusus kamar mandi dapat meningkatkan daya cengkeram dan mengurangi risiko jatuh.
Jatuh di Kamar Mandi Bukan Sekadar Kejadian Biasa
Kisah Ferry Maryadi dan almarhum Gustiwiw memperlihatkan bahwa jatuh di kamar mandi bisa berdampak sangat serius, mulai dari cedera tulang, peradangan, hingga kematian.
Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mewaspadai area kamar mandi sebagai zona rawan kecelakaan dan mengambil langkah pencegahan yang tepat.
Halaman : 1 2 3 4 Selanjutnya