Meski begitu, ia menekankan pentingnya pencegahan IBD dengan pola hidup sehat sejak dini. “Faktor risiko genetik memang kuat, studi menunjukkan 5–20 persen penderita IBD memiliki anggota keluarga tingkat pertama yang juga mengidap penyakit ini,” ujarnya.
Langkah pencegahan yang disarankan antara lain meningkatkan asupan serat, konsumsi buah, sayur, whole grains, mengurangi makanan olahan (ultra processed food), dan berolahraga teratur.
Risiko Komplikasi Radang Usus
Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Gastroentero-Hepatologi lainnya, dr. Indra Marki, Sp.PD-KGEH, FINASIM, memperingatkan bahwa jika tidak ditangani dengan benar, IBD bisa berujung pada komplikasi serius.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Pasien dapat menghadapi komplikasi berbahaya seperti kanker kolon, polip kolon, striktur usus besar, toxic megacolon, hingga fistula ani,” kata Indra.
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya