Topikseru.com – Masa subur atau ovulasi tidak hanya berkaitan dengan peluang kehamilan, tetapi juga ternyata dapat meningkatkan tingkat gairah seksual perempuan. Sejumlah penelitian menyebutkan bahwa dorongan seksual wanita cenderung lebih tinggi pada beberapa hari tertentu dalam siklus menstruasi mereka.
Dalam laporan WebMD, penelitian terbaru menemukan bahwa frekuensi hubungan seksual meningkat hingga 24 persen pada hari-hari paling subur dalam sebulan. Artinya, perubahan alami dalam tubuh berperan besar tanpa memandang apakah pasangan sedang merencanakan kehamilan atau tidak.
“Faktor biologis tampaknya mendorong intensitas hubungan seksual selama enam hari masa subur wanita,” ujar Allen Wilcox, peneliti dari National Institute of Environmental Health Sciences di Durham, Inggris.
Temuan ini memperkuat anggapan bahwa hormon memainkan peran penting dalam naiknya hasrat seksual perempuan.
Faktor yang Mempengaruhi Gairah Seksual Perempuan
Tidak hanya hormon, banyak aspek lain yang bisa memengaruhi libido. Dalam unggahan dr. Haekal Anshari, M. Biomed (AAM), ada beberapa faktor utama:
- Rangsangan yang diterima
- Kondisi kesehatan fisik, termasuk otak, saraf, dan pembuluh darah
- Keadaan psikologis dan emosi
- Pengalaman seksual sebelumnya
- Pengaruh hormon, terutama testosteron
Selain itu, konsumsi obat-obatan tertentu, suplemen, herbal, serta makanan yang mendukung hormon seksual juga dapat memberi pengaruh signifikan.
Peran Hormon Testosteron Pada Perempuan
Walau identik dengan pria, testosteron juga dimiliki perempuan. Pada wanita, hormon ini diproduksi melalui ovarium, kelenjar adrenal, dan melalui konversi hormon lainnya seperti androstenedion serta DHEA.







