Topikseru.com – Cari tahu 3 Agustus 2025 hari apa, lengkap dengan informasi kalender Masehi, Hijriyah, dan Jawa. Temukan juga makna dan peristiwa penting di tanggal tersebut
Weton adalah perpaduan antara hari dan pasaran dalam kalender Jawa yang dipercaya mencerminkan karakter, nasib, dan arah rezeki seseorang.
Dalam kasus ini, seseorang yang lahir pada 3 Agustus 2025 memiliki weton Minggu Pahing dan masuk dalam Wuku Wugu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kombinasi ini memberikan sejumlah petunjuk mendalam tentang kepribadian, keberuntungan, dan potensi hidupnya.
1. Weton: Minggu Pahing (Neptu 14)
Weton ini terbentuk dari hari Minggu (neptu 5) dan pasaran Pahing (neptu 9), sehingga total neptunya adalah 14.
Watak Hari: Minggu (Neptu 5)
-
Tekun dan mandiri: Mereka yang lahir pada hari Minggu biasanya tumbuh menjadi pribadi yang kuat dalam prinsip dan tidak mudah terpengaruh.
-
Berwibawa: Aura kepemimpinannya alami. Mereka cenderung dihormati dalam lingkungan kerja maupun sosial.
-
Penuh semangat: Gairahnya tinggi dalam mengejar tujuan, meskipun kadang bisa terlihat keras kepala.
-
Memiliki harga diri tinggi: Sering tidak suka jika diperintah atau diremehkan.
Watak Pasaran: Pahing (Neptu 9)
-
Selalu ingin memiliki: Rasa ingin memiliki yang besar membuatnya giat mencari rezeki, tetapi bisa juga menjadi materialistik.
-
Perhitungan dalam bertindak: Setiap langkah selalu dirancang agar menghasilkan keuntungan maksimal.
-
Suka menolong, namun banyak musuh: Keikhlasannya menolong kerap disalahpahami, sehingga membuatnya sering jadi sasaran iri.
-
Kuat menahan lapar: Ini melambangkan daya tahan fisik yang kuat, serta keuletan dalam hidup.
-
Rentan ditipu dan kehilangan: Karena kepercayaan yang tinggi kepada orang lain, mereka sering menjadi korban tipu daya.
-
Sangat menjaga kebersihan: Bisa sangat perfeksionis dalam urusan penampilan dan tempat tinggal.
2. Hastawara: Indra
Indra adalah dewa ilmu pengetahuan dalam mitologi Hindu.
-
Berbakat menjadi cendekiawan: Pemilik weton ini umumnya memiliki kecerdasan analitis yang tajam dan suka belajar.
-
Teliti: Selalu memperhatikan detail, cocok menjadi peneliti, dosen, atau akuntan.
-
Sedikit sombong: Karena pengetahuannya yang luas, terkadang mereka merasa lebih unggul dan kurang terbuka terhadap kritik.
3. Sadwara: Aryang
Sadwara adalah pembagian pekan menjadi enam unsur pengaruh. Aryang adalah unsur yang menggambarkan kelemahan.
-
Pelupa: Kelemahannya terletak pada ingatan jangka pendek, sehingga sering kehilangan fokus.
-
Mudah kehilangan barang: Karena sifat pelupa ini pula, mereka sering mengalami kerugian materi.
-
Butuh sistem dan rutinitas: Disarankan untuk memiliki catatan atau jadwal teratur agar bisa menjalani hari lebih efektif.
4. Sangawara: Wurung
Wurung berarti gagal, tetapi dalam konteks ini lebih ke arah sifat emosional.
-
Tidak sabaran: Cita-citanya tinggi, namun tidak suka proses yang panjang.
-
Penuh semangat dalam meraih impian: Semangat ini adalah bahan bakar utama kesuksesan mereka, meski kadang terlalu meledak-ledak.
-
Rentan kecewa: Karena harapan besar yang tidak selalu sejalan dengan realita.
5. Saptawara (Pancasuda): Wasesa Segara
Simbol laut yang berkuasa, menggambarkan hati yang luas dan jiwa yang lapang.
Halaman : 1 2 Selanjutnya