Melansir dari Merdeka.com, Ketua Himpunan Astronomi Jakarta, Muhammad Rayhan, menyatakan tahun kabisat ini didasarkan sistem penanggalan masehi yang bersumber dari pergerakan matahari.
“Menurut pergerakan matahari dalam waktu setahun itu 365+6 jam. Jadi tahun kabisat itu adalah hasil akumulasi dari 6 jam itu. Jika 6 jam itu terjadi selama 4 tahun, maka akan menghasilkan 24 jam atau satu hari,” kata Muhammad Rayhan.
Sebagian orang masih percaya adanya peristiwa unik yang terjadi pada 29 Februari.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Berikut fakta menarik seputar tahun kabisat:
1. Di Skotlandia, lahir pada tanggal 29 Februari di kategorikan tidak beruntung.
2. Tidak semua tahun yang bisa dibagi dengan 100 adalah tahun kabisat, kecuali tahun tersebut bisa dibagi dengan 400. Tahun 2000 adalah tahun kabisat tetapi tahun 1900 bukan tahun kabisat.
3. Bayi yang lahir pada 29 Februari 1884 tidak merayakan ulang tahun pada hari semestinya hingga dia berusia 12 tahun.
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya