Menurutnya, transportasi, akomodasi, hingga koordinasi di lapangan berjalan tanpa kendala berarti, khususnya bagi Kloter 18 asal Padang Lawas.
“Kami merasa sangat terbantu. Para petugas bekerja siang malam. Ini kerja kolektif yang patut disyukuri,” katanya.
Setelah menyelesaikan misi spiritualnya, Isron mengaku pulang dengan semangat baru untuk mengabdi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain menyandang predikat haji, ia membawa pulang pelajaran hidup tentang ketulusan, kesabaran, dan tanggung jawab sosial.
Penulis : M Agustian
Editor : Muchlis
Halaman : 1 2 3 4 Selanjutnya