Namun hasil pembicaraan resmi antara Kepala BP Haji, Mochammad Irfan Yusuf, dengan otoritas Saudi menunjukkan bahwa wacana tersebut tidak akan dilanjutkan.
“Arab Saudi menyampaikan bahwa mereka masih memiliki kepercayaan besar terhadap Indonesia, khususnya kepada Presiden Prabowo,” ujar Dahnil.
Dia menyebut bahwa pembentukan BP Haji oleh Presiden Prabowo Subianto turut menjadi faktor penting yang menumbuhkan kepercayaan pihak Saudi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Langkah itu dianggap sebagai wujud keseriusan pemerintah dalam memperbaiki dan memodernisasi tata kelola penyelenggaraan haji.
“Presiden telah membentuk manajemen baru dalam bentuk badan penyelenggara haji. Ini menunjukkan komitmen Indonesia dalam memperbaiki tata kelola haji,” ucap Dahnil.
Masa Tunggu Haji Mengkhawatirkan
Wacana pengurangan kuota haji sebelumnya menjadi kekhawatiran luas di masyarakat, karena berdampak langsung pada masa tunggu calon jemaah haji. Di beberapa daerah, masa tunggu sudah mencapai 20 hingga 25 tahun.
Penulis : Muchlis
Sumber Berita : Antara
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya