Sebagai langkah lanjutan, pelaksana tugas (Plt) telah ditunjuk untuk mengisi posisi strategis yang kosong demi menjaga keberlangsungan program infrastruktur nasional di Sumatera Utara.
Pesan Tegas Presiden: Tak Bersih, Silakan Pergi
Dody juga menyampaikan arahan keras dari Presiden Prabowo Subianto, bahwa pemberantasan korupsi menjadi komitmen utama pemerintah.
“Segera bersihkan dirimu. Siapa yang tidak bersih, akan disingkirkan. Tanpa pandang bulu,” ucapnya.
Dia juga mengutip pesan ekonom senior Indonesia dan ayah Presiden, Prof. Sumitro Djojohadikusumo, bahwa tingginya biaya ekonomi akibat korupsi menjadi penghambat utama pembangunan nasional.
Reformasi tata kelola, kata Dody, menjadi syarat mutlak untuk memperbaiki ICOR (Incremental Capital Output Ratio) dan efisiensi belanja negara.
Kementerian PU Gandeng KPK untuk Perkuat Pengawasan
Dody menegaskan, pihaknya akan terus berkolaborasi dengan KPK dalam upaya pemberantasan korupsi, sembari memperkuat sistem pengawasan internal.
Kementerian PU juga sedang mengkaji ulang sistem seleksi, pelaporan, dan rotasi jabatan agar lebih transparan dan berintegritas.
“Pembangunan jalan tidak boleh berhenti hanya karena satu-dua oknum nakal. Tapi sistemnya harus kita benahi total,” pungkasnya.






