Mendagri Tito Larang Kepala Daerah Gelar Seremonial dan Minta Stop “Flexing” di Tengah Krisis Kepercayaan Publik

Selasa, 2 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian (tengah) berikan keterangan di Kantor Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Selasa (2/9/2025).

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian (tengah) berikan keterangan di Kantor Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Selasa (2/9/2025).

Topikseru.com – Mendagri Tito Karnavian menginstruksikan seluruh kepala daerah untuk menunda kegiatan seremonial yang terkesan pemborosan.

Dia menegaskan, pesta-pesta dan acara musik atas nama dinas justru dapat memicu kritik publik di tengah upaya efisiensi pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

Instruksi itu disampaikan Tito usai menghadiri Rapat Pengendalian Inflasi di Kantor Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Selasa (2/9/2025).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurutnya, pejabat harus lebih peka terhadap kondisi masyarakat yang tengah menghadapi tekanan ekonomi.

Baca Juga  Sengketa Pulau Aceh, Mendagri Tito Diminta Batalkan Keputusan Kontroversial

“Menunda semua kegiatan seremonial yang terkesan pemborosan, apalagi seperti kelihatan pesta-pesta, musik. Maksud saya kegiatan dinas ya, kegiatan seremonial dinas,” ujar Mendagri Tito.

Mendagri Tito Minta Jangan Picu Polemik

Tito menegaskan, acara seremonial yang tidak bermanfaat bagi masyarakat tidak layak digelar di saat pemerintah tengah mendorong efisiensi anggaran.

Selain rawan dipersepsikan boros, acara semacam itu juga rentan dipotong, diviralkan, dan menjadi bahan kritik publik di media sosial.

Follow WhatsApp Channel topikseru.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

BLT Tambahan Belum Cair ke Semua Warga! Menkeu Purbaya: “Masih Ada Kendala Logistik, Minggu Ini Harusnya Sudah Keluar”
Menteri Transmigrasi Kawal Langsung Pemulangan Jenazah Mahasiswa IPB Anggit Bima Wicaksana yang Gugur di Papua Barat
Presiden Prabowo Minta Rp 13 Triliun Hasil Korupsi CPO Disalurkan ke LPDP: Untuk Masa Depan Anak Bangsa
Kejagung Serahkan Rp 13,2 Triliun ke Negara dari Kasus Korupsi CPO, Prabowo Saksikan Langsung
Prabowo: Kalau Mau Belajar Hadapi Kegagalan, Belajarlah dari Saya
Pesan Prabowo untuk Mahasiswa: Jatuh Itu Wajar, Pejuang Harus Bangkit Lagi
Prabowo Singgung ChatGPT dan AI di Wisuda UKRI: “Enak Sekali Kalian, Zaman Saya Dulu Enggak Ada!”
Kejagung Sita Rumah Mewah Riza Chalid di Kebayoran Baru, Terseret Kasus Korupsi Minyak

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 06:01

BLT Tambahan Belum Cair ke Semua Warga! Menkeu Purbaya: “Masih Ada Kendala Logistik, Minggu Ini Harusnya Sudah Keluar”

Rabu, 22 Oktober 2025 - 00:39

Menteri Transmigrasi Kawal Langsung Pemulangan Jenazah Mahasiswa IPB Anggit Bima Wicaksana yang Gugur di Papua Barat

Selasa, 21 Oktober 2025 - 00:05

Presiden Prabowo Minta Rp 13 Triliun Hasil Korupsi CPO Disalurkan ke LPDP: Untuk Masa Depan Anak Bangsa

Senin, 20 Oktober 2025 - 20:10

Kejagung Serahkan Rp 13,2 Triliun ke Negara dari Kasus Korupsi CPO, Prabowo Saksikan Langsung

Minggu, 19 Oktober 2025 - 06:05

Prabowo: Kalau Mau Belajar Hadapi Kegagalan, Belajarlah dari Saya

Berita Terbaru