Scroll untuk baca artikel
Nasional

Presiden Prabowo Minta Rp 13 Triliun Hasil Korupsi CPO Disalurkan ke LPDP: Untuk Masa Depan Anak Bangsa

×

Presiden Prabowo Minta Rp 13 Triliun Hasil Korupsi CPO Disalurkan ke LPDP: Untuk Masa Depan Anak Bangsa

Sebarkan artikel ini
Prabowo LPDP
Presiden Prabowo Subianto di St. Petersburg International Economic Forum (SPIEF) 2025, Rusia, Jumat (20/6/2025). Foto/Setpres

Topikseru.com – Presiden Prabowo Subianto memberikan arahan mengejutkan dalam Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta, Senin (20/10/2025). Ia meminta Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengalokasikan sebagian dari Rp 13,2 triliun uang hasil pengembalian korupsi CPO untuk memperkuat dana abadi pendidikan LPDP.

“Mungkin yang Rp13 triliun disumbangkan atau diambil oleh Jaksa Agung, hari ini diserahkan Menteri Keuangan, mungkin sebagian bisa kita taruh di LPDP untuk masa depan ya,” kata Prabowo dalam pidato pengantar sidang kabinet.

Dana Korupsi untuk Pendidikan

Prabowo menegaskan, pemerintah akan menambah dana abadi LPDP dari dua sumber: hasil efisiensi anggaran negara dan uang negara yang berhasil dikembalikan dari tangan koruptor.

Baca Juga  Sumatera Utara Bangga, Tuan Rondahaim Saragih Garingging Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional 2025

“LPDP akan saya tambahkan. Uang-uang dari sisa efisiensi penghematan, uang-uang yang kita dapat dari koruptor-koruptor itu sebagian besar kita investasi di LPDP,” ucap Presiden.

LPDP selama ini dikenal sebagai program strategis pemerintah dalam mendukung beasiswa pendidikan bagi generasi muda Indonesia. Dengan tambahan dana segar, program ini disebut bakal makin kuat menopang kualitas SDM di masa depan.

Rp 13,2 Triliun Diserahkan ke Negara

Sebelumnya, Kejaksaan Agung (Kejagung) telah menyerahkan uang pengganti kerugian perekonomian negara dari kasus korupsi ekspor crude palm oil (CPO) senilai Rp 13,255 triliun kepada Kementerian Keuangan.