Scroll untuk baca artikel
Nasional

Menkeu Purbaya Cerita Kejagung Kini Bidik Pegawai Nakal di Pajak dan Bea Cukai: Kalau Mencuri Tak Ada Perlindungan Lagi!

×

Menkeu Purbaya Cerita Kejagung Kini Bidik Pegawai Nakal di Pajak dan Bea Cukai: Kalau Mencuri Tak Ada Perlindungan Lagi!

Sebarkan artikel ini
Purbaya Yudhi Sadewa
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa. Foto: Antara

Menurutnya, mentalitas lama, di mana pegawai merasa aman berbuat curang selama target tercapai, harus dihapus karena merusak integritas institusi dan kepercayaan publik.

Implikasi Penegakan dan Reformasi

Pernyataan Purbaya dipandang sebagai sinyal penguatan penegakan hukum lintas lembaga, Kementerian Keuangan akan bekerja lebih terbuka dengan aparat penegak hukum untuk menindak praktek koruptif di internal, sementara Kejagung disebut lebih aktif menindak dugaan pelanggaran yang berkaitan penerimaan negara.

Langkah ini juga memperkuat upaya reformasi birokrasi di lingkungan DJP dan DJBC, di mana pengawasan internal dan transparansi langkah-langkah tata kelola dipastikan menjadi prioritas.

Baca Juga  Presiden Prabowo Subianto Melantik Purbaya Yudhi Sadewa sebagai Menteri Keuangan di Istana Kepresidenan

Reaksi Publik dan Langkah Selanjutnya

Pernyataan Menkeu menyulut harapan publik agar penindakan terhadap praktik penyalahgunaan kewenangan oleh aparat pajak dan bea cukai tidak berhenti pada retorika.

Pengamat antikorupsi menilai butuh mekanisme pelaporan yang terlindungi, audit independen, serta kerja sama penegak hukum yang konsisten agar efek jera benar-benar dirasakan.

Purbaya Yudhi Sadewa sendiri memberi isyarat bahwa koordinasi antara Kemenkeu dan Kejagung akan ditingkatkan, termasuk pemrosesan kasus yang ditemukan tanpa pandang bulu demi menjaga integritas penerimaan negara.