Berantas Judi Online: PMI di Kamboja Mulai Cemas Beredar Kabar Pemerintah akan Jemput Paksa

Sabtu, 23 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kemkomdigi siapkan daftar hitam rekening judi online. Foto: Ilustrasi Pixabay.com

Kemkomdigi siapkan daftar hitam rekening judi online. Foto: Ilustrasi Pixabay.com

Kamboja merupakan negara yang melegalkan praktik judi daring, sehingga hal tersebut menyulitkan polisi untuk menangkap para bandar yang bersembunyi di wilayah itu, karena mendapat perlindungan dari pemerintahnya.

Jumlah PMI di Kamboja Melonjak

Bisnis judi daring yang tengah naik daun menjadi pemicu jumlah pekerja migran Indonesia (PMI) yang mengadu nasib ke Kamboja meningkat.

Melansir Antara, berdasarkan data Departemen Imigrasi pada Kementerian Dalam Negeri Kamboja, menyebut jumlah WNI yang menetap di Kamboja jauh lebih banyak dari data lapor diri online KBRI Phnom Penh.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut pemerintah Kamboja itu, lebih dari 73.000 WNI menetap di Kamboja. Sedangkan pada data lapor diri online KBRI Phnom Penh 2020 jumlahnya hanya 2.330 orang.

Dalam keterangan tertulis KBRI Phnom Penh di Jakarta, pada November 2023, Duta Besar Indonesia untuk Kamboja Santo Darmosumarto mengungkapkan bahwa Kementerian Ketenagakerjaan dan Pelatihan Kejuruan Kamboja telah menginfokan bahwa ada 58.307 pekerja Indonesia yang memiliki izin kerja asing dan bekerja secara sah di negara itu.

Jumlah itu, kata Santo, jauh lebih besar dibandingkan dengan jumlah WNI di Jepang (43.853 orang), Uni Emirat Arab (31.336 orang) atau Brunei (30.418 orang) yang selama ini dikenal sebagai negara-negara tujuan pekerja migran Indonesia.

Baca Juga  Kapolres Sibolga Mendadak Periksa Ponsel Anggota, Ada Apa?
Akun Medsos Pekerja Judol Diblokir

Pemblokiran terhadap akun yang diduga berkaitan dengan aktivitas judi daring (judol) ini belakangan santer di kalangan diduga pekerja migran Indonesia di Kamboja.

Pekerja di Kamboja mulai panik dengan pemblokiran yang terjadi secara tiba-tiba dan tanpa pemberitahuan sebelumnya terhadap akun media sosial mereka.

“Info dong apakah IG (Instagram) kalian pada kena tangguhkan?” tanya seorang PMI yang berada di Kamboja melalui akun pribadinya di Facebook, dilihat Topikseru.com Sabtu (23/11).

Keluhan yang sama juga diungkapkan oleh akun lainnya yang diduga bekerja di Kamboja. Hal itu disampaikannya melalui akun pribadinya di Facebook.

“Apa ini, IG (Instagram) pribadi, FB (Facebook) pribadi, WA (WhatsApp) pribadi semua kena. Mana followers udah banyak,” tulisnya di dinding grup Facebook.

Kabar terkait pemblokiran akun pribadi orang-orang yang terkait judi daring (judol) ini dibenarkan oleh sumber Topikseru.com dengan nama Deris.

Dia mengatakan saat ini para pekerja migran Indonesia (PMI) di Kamboja tengah cemas. Salah satunya dengan pemblokiran akses ke media sosial pribadi mereka.

Penulis : Muchlis

Editor : Damai Mendrofa

Follow WhatsApp Channel topikseru.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Ombudsman RI Bahas Strategi Hilirisasi dan Investasi Nasional: Kunci Indonesia Bebas dari Middle Income Trap
BLT Tambahan Belum Cair ke Semua Warga! Menkeu Purbaya: “Masih Ada Kendala Logistik, Minggu Ini Harusnya Sudah Keluar”
Menteri Transmigrasi Kawal Langsung Pemulangan Jenazah Mahasiswa IPB Anggit Bima Wicaksana yang Gugur di Papua Barat
Presiden Prabowo Minta Rp 13 Triliun Hasil Korupsi CPO Disalurkan ke LPDP: Untuk Masa Depan Anak Bangsa
Kejagung Serahkan Rp 13,2 Triliun ke Negara dari Kasus Korupsi CPO, Prabowo Saksikan Langsung
Prabowo: Kalau Mau Belajar Hadapi Kegagalan, Belajarlah dari Saya
Pesan Prabowo untuk Mahasiswa: Jatuh Itu Wajar, Pejuang Harus Bangkit Lagi
Prabowo Singgung ChatGPT dan AI di Wisuda UKRI: “Enak Sekali Kalian, Zaman Saya Dulu Enggak Ada!”

Berita Terkait

Kamis, 23 Oktober 2025 - 00:00

Ombudsman RI Bahas Strategi Hilirisasi dan Investasi Nasional: Kunci Indonesia Bebas dari Middle Income Trap

Rabu, 22 Oktober 2025 - 06:01

BLT Tambahan Belum Cair ke Semua Warga! Menkeu Purbaya: “Masih Ada Kendala Logistik, Minggu Ini Harusnya Sudah Keluar”

Rabu, 22 Oktober 2025 - 00:39

Menteri Transmigrasi Kawal Langsung Pemulangan Jenazah Mahasiswa IPB Anggit Bima Wicaksana yang Gugur di Papua Barat

Selasa, 21 Oktober 2025 - 00:05

Presiden Prabowo Minta Rp 13 Triliun Hasil Korupsi CPO Disalurkan ke LPDP: Untuk Masa Depan Anak Bangsa

Senin, 20 Oktober 2025 - 20:10

Kejagung Serahkan Rp 13,2 Triliun ke Negara dari Kasus Korupsi CPO, Prabowo Saksikan Langsung

Berita Terbaru