Fenomena penjarahan ini tak hanya dilakukan demonstran bermuka cemong pasta gigi, melainkan juga pria berpenampilan modis dengan mobil mewah, ibu-ibu hingga remaja putri berpakaian tidur. Mereka mondar-mandir membawa barang berharga keluar rumah.
“Kapan lagi punya baju, sepatu milik orang kaya. Mas Eko… pak dewan yang baik… terima kasih yaa,” pekik sebagian warga, bercampur antara canda dan sinisme.
Petugas keamanan dan aparat loreng yang berjaga terlihat kewalahan. Mereka hanya bisa berdiri saat arus massa terus berdatangan, seolah tak berdaya membendung lautan manusia yang berebut isi rumah legislator itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Viral Lewat Media Sosial

Penjarahan ini tidak lahir tiba-tiba. Warga mengaku mengetahui lokasi rumah dan aksi yang terjadi dari video siaran langsung dan cuplikan yang beredar luas di media sosial.
Halaman : 1 2 3 4 Selanjutnya