“Kalau misalkan kejadian ini ada tendensi lain, saya tidak akan mundur. Saya tidak menduga-duga, tapi fenomenanya cukup janggal dan terjadi sangat cepat. Saya sendiri syok,” ucapnya.
Pernyataan tersebut menimbulkan atensi publik, mengingat Khamozaro diketahui sedang menangani salah satu perkara korupsi yang disebut cukup berisiko.
Tidak Akan Mundur
Dia menegaskan tetap menjalankan amanah sebagai hakim dan sudah melapor ke pimpinan terkait komitmennya.
“Saya tidak akan pernah mundur dari tanggung jawab. Saya anggap ini tantangan dari Tuhan agar lebih kuat dalam menjalankan tugas,” tuturnya tegas.
Pihak kepolisian telah melakukan pemeriksaan awal dan menyelidiki penyebab kebakaran. Hingga kini, aparat belum menyimpulkan apakah ada unsur kesengajaan dalam insiden tersebut.
Kebakaran sebelumnya dilaporkan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Medan pada pukul 10.41 WIB.
Dua unit armada berhasil memadamkan api setelah 37 menit proses penanganan. Tidak ada korban jiwa, namun kerugian material diperkirakan mencapai Rp 150 juta.







