Pengakuan MIL, lanjut AKP S Gurusinga, pembacokan itu bermula dari rasa sakit hati pelaku karena korban sering memakinya.
Atas dasar tersebut pada Minggu (10/3) dini hari MIL bersama H mendatangi kediaman Syadam. Pelaku yang membawa sebilah parang langsung mengayunkan ke arah perut korban.
“Kami masih memburu tersangka H yang saat peristiwa berperan membonceng MIL ke lokasi kejadian,” ujar AKP S Gurusinga.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya