Oknum Polisi Polrestabes Medan Bentak dan Larang Jurnalis yang Sedang Bertugas

Kamis, 2 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penggerebekan narkoba di Asrama TNI Glubur Hong, KelurahanSidorame Barat I, Kecamatan Medan Perjuangan, Kota Medan, Rabu (1/5), ricuh, mobil polisi rusak dilempar. Foto: Istimewa

Penggerebekan narkoba di Asrama TNI Glubur Hong, KelurahanSidorame Barat I, Kecamatan Medan Perjuangan, Kota Medan, Rabu (1/5), ricuh, mobil polisi rusak dilempar. Foto: Istimewa

“Kompol KN ini sedang berdiri di depan gedung Satres Narkoba dan langsung membentak dan melarang saya memotret mobil yang rusak tersebut,” ujar Ardi.

Kendati telah menjelaskan bahwa sedang menjalankan peliputan, Kompol KN tetap saja bersikeras melarang Ardi melakukan tugas jurnalistiknya.

Oknum perwira polisi ini bahkan tak menggubris penjelasan Ardi yang telah menjelaskan tujuannya memotret mobil tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Dia (oknum polisi) ini bilang wartawan mana? Sambil membentak dan tangannya menunjuk ke arah saya. Karena saya tidak mau ribut-ribut, lalu saya tinggalkan lokasi,” kata Ardi.

Baca Juga  KAI Sumut: Tiket Masa Nataru Masih Tersedia untuk Tujuan Berbagai Kota
Ricuh Penggerebekan Narkoba

Personel Satres Narkoba Polrestabes Medan menggerebek lokasi peredaran narkoba, tak jauh dari Asrama TNI Glugur Hong, Kelurahan Sidorame Barat I, Kecamatan Medan Perjuangan, Kota Medan, Rabu (1/5).

Dalam penggerebekan ini polisi mengamankan seorang pria inisial GP (32) dengan barang bukti sejumlah paket narkoba dan timbangan elektrik.

Namun, saat petugas memboyong yang bersangkutan ke dalam mobil, sekelompok orang menyerang polisi dengan melempari batu.

Follow WhatsApp Channel topikseru.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kematian Jurnalis Medan Nico Saragih, LBH Medan Desak Polisi Ungkap Penyebabnya
KontraS Kritisi Penangkapan Delpedro Marhaen: Kriminalisasi Aktivis HAM
Korupsi Rp 1,8 Miliar, Mantan Kadis Kominfo Sumut Divonis 16 Bulan Penjara dan Denda Rp 100 Juta
PN Medan Vonis Mati Kurir Bawa 4.833 Ekstasi, Hakim: Tak Ada yang Meringankan
Nadiem Makarim Jadi Tersangka Kejagung, KPK Tetap Kejar Kasus Google Cloud, Kecolongan?
Syahroni dan Keluarganya Dibunuh! Mayatnya Dikubur Satu Liang di Sebuah Rumah di Indramayu
Nadiem Makarim Bantah Terlibat Korupsi Laptop Chromebook: Saya Tidak Melakukan Apa Pun, Kebenaran akan Keluar
7 Fakta Kasus Korupsi Laptop Chromebook di Kemendikbudristek yang Menyeret Nadiem Makarim

Berita Terkait

Sabtu, 6 September 2025 - 14:17

Kematian Jurnalis Medan Nico Saragih, LBH Medan Desak Polisi Ungkap Penyebabnya

Jumat, 5 September 2025 - 23:38

KontraS Kritisi Penangkapan Delpedro Marhaen: Kriminalisasi Aktivis HAM

Jumat, 5 September 2025 - 18:59

Korupsi Rp 1,8 Miliar, Mantan Kadis Kominfo Sumut Divonis 16 Bulan Penjara dan Denda Rp 100 Juta

Jumat, 5 September 2025 - 17:56

PN Medan Vonis Mati Kurir Bawa 4.833 Ekstasi, Hakim: Tak Ada yang Meringankan

Jumat, 5 September 2025 - 15:37

Nadiem Makarim Jadi Tersangka Kejagung, KPK Tetap Kejar Kasus Google Cloud, Kecolongan?

Berita Terbaru