TOPIKSERU.COM, JAKARTA – Bripda Iqbal Mustofa (IM), anggota Densus 88 Anti Teror yang tertangkap saat menguntit Jaksa Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung Febrie Ardiansyah, buka suara.
Dalam berita acara pemeriksaan (BAP) Bripda IM dia mengakui bahwa ada operasi surveilance atau pemantauan terhadap pejabat Kejaksaan Agung itu.
Anggota Densus 88 Anti Teror ini tertangkap saat sedang menguntit Jampidsus Febrie Adriansyah di sebuah restoran masakan Prancis di kawasan Cipete, Jakarta Selatan pada pertengahan Mei 2024.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Hasil interogasi oleh pihak Kejagung terkait perbuatannya, Bripda IM mengaku mendapat perintah untuk memantau Jampidsus.
Kendati demikian, Bripda IM mengatakan tidak mengetahui keterkaitan pemantauan dengan perkara-perkara yang sedang ada di Jampidsus.
“Bahwa saya tidak mengetahui apakah surveillance terkait dengan perkara yang Kejaksaan Agung tangani. Yang saya tahu adalah saya mengerjakan pejabat Kejaksaan Agung yaitu Jampidsus,” kata Bripda IM dari sumber internal Kejaksaan Agung.
Meski demikian, saat interogasi Bripda IM sempat mengungkit perkara dugaan korupsi tata niaga komoditas timah.
Bripda IM mengetahui bahwa Jampidsus sedang menangani kasus yang menyeret Harvey Moeis, suami artis Sandra Dewi yang telah berstatus sebagai tersangka.
“Saya tahu kalau Jampidsus sedang menangani perkara Tindak Pidana Korupsi. Salah-satunya adalah perkara suaminya Sandra Dewi,” katanya.
Sejauh ini, pihak Harvey Moeis belum menanggapi soal penyebutan namanya oleh Bripda IM.
Halaman : 1 2 3 4 Selanjutnya