Output motor listrik: 200 kW
0–100 km/jam: 8,1 detik
Jarak tempuh total (hybrid + EV): hingga 945 km
Jarak tempuh listrik murni (EV mode): 100 km dan 180 km (standar CLTC).
Beberapa fitur unggulan yang tersedia mencakup atap panoramik, radar parkir depan-samping, dan elemen trim pilar-D.
Sinyal Kuat Menuju Indonesia?
Kabar gembira datang dari Indonesia. Meski belum ada pengumuman resmi, nama BYD M9 telah terdaftar di situs Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kemenkumham RI.
Terdaftar dalam Berita Resmi Desain Industri No. 34/DI/2025 pada 3 Juni 2025, permohonan desain diajukan oleh BYD Company Limited dari Shenzhen.
Langkah ini memperkuat dugaan bahwa BYD M9 akan segera masuk pasar Indonesia, mengikuti jejak Denza D9 yang lebih dulu hadir.
Bila masuk, M9 diprediksi akan menantang pemain mapan seperti Hyundai Staria, Toyota Alphard Hybrid, dan bahkan Wuling New Energy MPV yang mulai mengincar segmen serupa.
Target Pasar dan Persaingan
Peluncuran M9 di Meksiko merupakan bagian dari strategi ekspansi BYD di Amerika Latin, dengan M9 diposisikan bersaing dengan Buick GL8 dan SAIC Maxus MIFA 9 PHEV.
Dengan kombinasi desain mewah, teknologi elektrifikasi terbaru, dan efisiensi bahan bakar, BYD M9 diprediksi menjadi kartu truf baru di segmen MPV global.
Terlebih lagi, pengembangan PHEV yang mendukung perjalanan panjang menjadikannya pilihan menarik bagi konsumen di Indonesia yang masih terbatas infrastruktur pengisian EV.












