Scroll untuk baca artikel
Otomotif

Skandal BYD dan Chery Terkuak, Ketahuan Klaim Subsidi Palsu Rp 845 Miliar

×

Skandal BYD dan Chery Terkuak, Ketahuan Klaim Subsidi Palsu Rp 845 Miliar

Sebarkan artikel ini
Pekerja merakit mobil listrik BYD Co. Dolphin di pabrik barunya di Nikhom Phatthana, Rayong, Thailand,. Foto: Bloomberg

Namun, di balik gemerlapnya, industri NEV China dihantui masalah klasik, yakni kelebihan kapasitas produksi dan profitabilitas yang tertekan.

Sengitnya persaingan harga membuat produsen, dealer, hingga pemasok kerap terlibat friksi.

“Pembayaran kembali subsidi yang disalahgunakan bisa menjadi pukulan tambahan bagi neraca keuangan mereka,” tulis analis otomotif dalam laporan Reuters.

Baca Juga  BYD M9 Meluncur Global, Siap Sasar Indonesia?

Regulasi Makin Ketat, Audit Berlanjut

Klaim palsu Chery dan BYD bukan yang terakhir. Pemerintah daerah di Tiongkok kini masih melanjutkan audit lanjutan untuk periode 2021–2022.

Langkah ini sejalan dengan janji pimpinan tertinggi Tiongkok untuk merapikan regulasi harga, memangkas kelebihan kapasitas, dan mendorong industri otomotif lebih efisien dan bersih.

Subsidi kendaraan energi baru memang jadi instrumen penting sejak 2009 hingga resmi dihentikan pada 2022.

Kebijakan inilah yang mendorong Tiongkok kini menjadi pasar kendaraan listrik terbesar di dunia, menyalip dominasi mesin pembakaran internal.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *