Prabowo Sindir ‘Orang Sok Pintar’ di Kongres PSI, Menyindir Rocky Gerung?

Senin, 21 Juli 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden RI Prabowo Subianto (kiri) saat menerima cenderamata berupa lukisan dalam acara Kongres Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Edutorium KH Ahmad Dahlan, Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Solo, Jawa Tengah, Minggu (20/7/2025).

Presiden RI Prabowo Subianto (kiri) saat menerima cenderamata berupa lukisan dalam acara Kongres Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Edutorium KH Ahmad Dahlan, Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Solo, Jawa Tengah, Minggu (20/7/2025).

Topikseru.com – Presiden Prabowo Subianto menyoroti fenomena yang makin ramai di era media sosial dan menyindir orang-orang yang menurutnya merasa paling tahu terutama dalam urusan politik dan pemerintahan.

Sindiran ini disampaikan Prabowo di hadapan ribuan kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) saat menutup Kongres PSI 2025 di Surakarta, Minggu (20/7) malam.

Baca Juga  Seskab Teddy Bocorkan Rahasia Presiden Prabowo 'Menjinakkan' Tarif Impor Trump, DPR Memuji: Indonesia Naik Kelas di Mata Dunia

“Sekarang banyak orang-orang yang merasa dirinya pintar. Mereka lebih tahu dari saya,” ujar Prabowo sambil tersenyum, disambut tawa hadirin.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Prabowo mengaku kerap memantau media sosial dan berbagai podcast yang membahas tentang dirinya. Ia heran, tak jarang orang luar seolah lebih memahami isi kepalanya dibanding dirinya sendiri.

Mulai dari spekulasi retaknya hubungan Prabowo-Jokowi, hingga polemik pujian Prabowo pada gajah – hewan yang kini dijadikan logo baru PSI.

Fenomena Merasa Paling Benar

Prabowo menegaskan, tren “merasa paling benar” ini bukan hanya marak di Indonesia, tetapi juga di negara lain.

Di era digital, siapa saja bisa berkomentar apa saja, sering tanpa data, tanpa riset, bahkan tanpa tanggung jawab.

“Ini bagian dari dinamika demokrasi, iya. Tapi penyalahgunaan teknologi informasi seperti hoaks, ujaran kebencian, berita bohong, ini yang bahaya,” kata Presiden Prabowo.

Follow WhatsApp Channel topikseru.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

OSO dan 9 Partai Nonparlemen Bentuk Sekber Gerakan Kedaulatan Suara Rakyat, Kawal Gugatan PT 0 Persen
JAMSU Kritik Revisi UU Desa: Demokrasi Melemah, Dana Desa Rawan Disalahgunakan
FPBI Sumut Tuding CV BSS Lakukan Union Busting, DPRD Sumut Gelar RDP
DPR Pertanyakan Frasa “Ibu Kota Politik” dalam Perpres 79/2025, Apa Implikasinya?
Istana Luruskan Isu TGPF, Presiden Prabowo Tegaskan Tidak Pernah Janjikan
Sosok Angga Raka Prabowo yang Rangkap 3 Jabatan dan Tuai Sorotan
Presiden Prabowo Lantik Erick Thohir Jadi Menpora Gantikan Dito Ariotedjo
KPU Batalkan Keputusan 731/2025 soal Dokumen Syarat Capres-Cawapres, Akui Pentingnya Transparansi

Berita Terkait

Kamis, 25 September 2025 - 08:31

OSO dan 9 Partai Nonparlemen Bentuk Sekber Gerakan Kedaulatan Suara Rakyat, Kawal Gugatan PT 0 Persen

Rabu, 24 September 2025 - 16:30

JAMSU Kritik Revisi UU Desa: Demokrasi Melemah, Dana Desa Rawan Disalahgunakan

Senin, 22 September 2025 - 23:19

FPBI Sumut Tuding CV BSS Lakukan Union Busting, DPRD Sumut Gelar RDP

Sabtu, 20 September 2025 - 20:36

DPR Pertanyakan Frasa “Ibu Kota Politik” dalam Perpres 79/2025, Apa Implikasinya?

Jumat, 19 September 2025 - 20:07

Istana Luruskan Isu TGPF, Presiden Prabowo Tegaskan Tidak Pernah Janjikan

Berita Terbaru