Dia menilai, infrastruktur yang dibangun pada masa Orde Baru masih berdiri dan menopang kehidupan masyarakat Indonesia hingga kini.
“Presiden Kedua ini adalah bapak pembangunan Indonesia, banyak fasilitas yang sudah dibangun beliau,” kata putra bungsu Presiden Joko Widodo itu.
Namun Kaesang tak menutup mata bahwa setiap manusia, termasuk Soeharto, tak luput dari kesalahan. Dia menekankan pentingnya menghormati jasa presiden-presiden terdahulu, seraya mengutip falsafah Jawa “mikul duwur mendem jero” (menjunjung tinggi kebaikan orang lain sekaligus menyimpan rapat kekurangannya).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kalau ada kebaikan, kita tinggikan. Kalau ada keburukan, kita tanam dalam-dalam. Manusia bukan makhluk sempurna, tapi kita sebagai masyarakat Indonesia tetap harus menghormati seluruh presiden yang sudah berjasa,” ucapnya.
Rangkaian Ziarah ke Makam Presiden RI
Ziarah ke makam Soeharto menjadi penutup perjalanan spiritual Kaesang. Sebelumnya, ia lebih dulu berziarah ke makam Presiden ke-3 BJ Habibie di TMP Kalibata, Jakarta Selatan, Jumat (22/8) pagi.
Halaman : 1 2 3 4 Selanjutnya