Pertemuan 12 Kades Dengan Salah Satu Paslon di Tapteng, Camat Badiri: Tanya Bawaslu

Selasa, 15 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pilkada 2024. Foto: Ilustrasi

Pilkada 2024. Foto: Ilustrasi

TOPIKSERU.COM, TAPTENG – Camat Badiri, Ahmad Saufi Pasaribu enggan berkomentar terkait mencuatnya dugaan pertemuan 12 kepala desa dari kecamatan yang ia gawangi, dengan salah satu paslon bupati di Tapanuli Tengah.

Hal itu terungkap saat kegiatan Gerakan Pangan Murah di Onan Hutabalang, Selasa (15/10), Ahmad meminta awak media menanyakan hal tersebut ke Bawaslu Tapteng.

“Soal itu coba tanya bawaslu saja,” ucah Ahmad.

Sebelumnya, Bawaslu Tapteng melalui Divisi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa, Rommi Preno Pasaribu mengatakan telah memanggil sebanyak 12 Kepala Desa.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pemanggilan tersebut untuk meminta keterangan terkait laporan dugaan pertemuan antara salah satu Paslon Bupati di Tapteng dengan para kepala desa.

Pemanggilan tersebut berlangsung dalam dua tahap. Yakni pada hari Sabtu (12/10) dan hari Senin (14/10).

“Setiap tahap kita memanggil 6 orang untuk dimintai keterangan dan mengajukan 28 pertanyaan,” ujar Rommi, Senin (14/10) sore.

Rommi membeberkan, dari seluruh kades tersebut, mengakui adanya pertemuan tersebut.

“Memang ada pertemuan dan masih dalam proses pendalaman,” kata Rommi Pasaribu.

Baca Juga  Ini Lokasi Kampanye dan Pemasangan APK yang Dilarang di Tapteng
Pengakuan Salah Seorang Kades

Topikseru.com berhasil mewawancarai seorang kepala desa yang dipanggil Bawaslu Tapteng. Meski tak mau namanya diungkap, kepala desa tersebut membenarkan adanya pertemuan yang diduga bermuatan politis tersebut.

“Ia saya memang ikut dalam pertemuan tersebut, dan tidak mengetahui alasan pertemuan makanya saya datang,” ujarnya

Ia juga membenarkan pertemuan tersebut bersama salah satu pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati yang ikut dalam konstentasi pilkada 2024.

“Memang Paslon tersebut meminta bantuan dukungan dan dana sebesar 50 juta rupiah pada 12 kades, namun kita diam saja,” ucapnya.

Kades tersebut mengaku pihaknya telah menjelaskan kepada pasangan calon yang mengundang dalam pertemuan tersebut, sebagai kepala desa tetap netral dalam pemilihan Kepala daerah Tapteng.

Ia juga menjelaskan, ia dan 11 kepala desa lainnya sudah memenuhi panggilan sejumlah pihak, dan menjelaskan apa saja isi dalam pertemuan tersebut.

“Pj Bupati, Camat, dan Bawaslu sudah memanggil kita, dan sudah kita berikan semua keterangan sesuai apa yang terjadi dalam pertemuan tersebut,” katanya.

Penulis : Jasman Julius

Editor : Damai Mendrofa

Follow WhatsApp Channel topikseru.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Presiden Prabowo Pastikan Mobil Buatan Indonesia Siap Hadir dalam 3 Tahun, Maung Jadi Kebanggaan TNI
Presiden Prabowo Instruksikan Produksi Pupuk Murah Berkualitas, Optimalkan Devisa Hasil Ekspor
JAMSU Kritik Keras Bobby Nasution soal PT TPL: Abaikan Hak Masyarakat Adat Tano Batak?
Prabowo Hadiri KTT Gaza di Sharm el-Sheikh, Indonesia Jadi Penentu Perdamaian Palestina
Viral Wanita Kritik Rp 1.000 Per Hari Dikabarkan Ditangkap, Dedi Mulyadi Buka Suara
Ditegur Kemendagri Terkait Inflasi Sumut Tertinggi se-Indonesia, Bobby Nasution: Kami Upaya Turunkan!
Jokowi Menghadap Prabowo: Gelar Pertemuan Tertutup Dua Jam di Kertanegara
Bobby Nasution Bentuk Satgas Pengawasan Tarif Ojol di Sumut, Janji Terbitkan Regulasi dalam Sepekan

Berita Terkait

Senin, 20 Oktober 2025 - 20:58

Presiden Prabowo Pastikan Mobil Buatan Indonesia Siap Hadir dalam 3 Tahun, Maung Jadi Kebanggaan TNI

Kamis, 16 Oktober 2025 - 17:20

Presiden Prabowo Instruksikan Produksi Pupuk Murah Berkualitas, Optimalkan Devisa Hasil Ekspor

Rabu, 15 Oktober 2025 - 21:07

JAMSU Kritik Keras Bobby Nasution soal PT TPL: Abaikan Hak Masyarakat Adat Tano Batak?

Rabu, 15 Oktober 2025 - 03:30

Prabowo Hadiri KTT Gaza di Sharm el-Sheikh, Indonesia Jadi Penentu Perdamaian Palestina

Senin, 13 Oktober 2025 - 08:01

Viral Wanita Kritik Rp 1.000 Per Hari Dikabarkan Ditangkap, Dedi Mulyadi Buka Suara

Berita Terbaru