DPRD Tapteng Minta Pergantian Pj, Ini Respons Sugeng

Rabu, 23 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pj Bupati Tapteng, Sugeng Riyanta. Foto: Topikseru.com/ Jasman Julius

Pj Bupati Tapteng, Sugeng Riyanta. Foto: Topikseru.com/ Jasman Julius

TOPIKSERU.COM, TAPTENG – DPRD Tapanuli Tengah mengusulkan pergantian Pj Bupati Tapanuli Tengah, Sugeng Riyanta.

Hal ini diungkap Ketua DPRD, Ahmad Rivai Sibarani kepada awak media, Selasa (22/10) kemarin.

Menurut dia, usulan itu berdasarkan rapat paripurna DPRD Tapteng, Selasa (8/10) lalu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Dari tujuh fraksi di DPRD Tapteng, semua setuju dan sependapat agar masa jabatan Sugeng Riyanta tidak di perpanjang lagi,” kata Rivai.

Menurut Rivai, usulan pergantian itu ditengarai sinergitas antara legislatif dan eksekutif yang tidak terjalin dengan baik. Hal itu, menurutnya berdampak pada pembangunan di Tapanuli Tengah.

“Saudara Pj Bupati jarang berada di Tapteng dan lebih sering ke luar kota,” ucapnya.

Rivai menjelaskan, keputusan paripurna tersebut sudah dikirimkan kepada Menteri Dalam Negeri, Komisi II DPR RI dan juga Gubernur Sumatera Utara.

Pj Bupati Tapteng: Sah-sah Saja

Terpisah, Pj Bupati Tapteng Sugeng Riyanta kepada Topikseru.com, Rabu (23/10) mengaku tak mau mengomentari pendapat menyangkut pribadinya. 

“Sebab kebebasan berpendapat dijamin oleh konstitusi, jadi sah-sah saja,” kata Sugeng.

Terkait pernyataan yang menyebut dirinya tidak bisa menjalin komunikasi dan koordinasi yang sinergis dengan DPRD, Sugeng mengaku penilaian itu ia kembalikan kepada masyarakat.

Baca Juga  Deni Herman Hulu Resmi Nakhodai Komisi B DPRD Tapteng, Siap Dorong Perubahan Nyata untuk Rakyat

“Ya terserah saja pandangan itu, sebaiknya agar objektif, kita serahkan kepada masyarakat untuk menilai,” jelasnya.

Sugeng Tuding DPRD Konfrontatif

Sugeng sebaliknya menilai, DPRD Tapteng lah yang tidak merespon  kehadirannya. Bahkan menurutnya, cenderung konfrontatif.

Sementara, terkait terhambatnya pembangunan yang disebut disebabkan tidak adanya sinergitas antara dirinya dan DPRD selama sebelas bulan menjabat, ia balik menantang.

Sugeng meminta DPRD untuk memberi indikator dan bukti yang digunakan untuk menilai hal tersebut.

“Sebaliknya proses pembangunan dan pelayanan publik meningkat dengan signifikan,” timpalnya.

Keputusan Ada di Presiden dan Mendagri

Kendati, Sugeng mengaku segala keputusan ada di Presiden dan Mendagri. Ia membenarkan, apabila jabatannya tidak diperpanjang maka akan berakhir 14 November 2024.

Namun, ia menegaskan jika jabatannya tetap berlanjut, maka ia siap betugas dimana saja dan kapan saja sesuai doktrin Tri Krama Adhyaksa.

“Bila tidak diperpanjang saya bersyukur dan Alhamdulillah, namun bila lanjut saya Bismillah saja,” tutupnya.

Penulis : Jasman Julius

Editor : Damai Mendrofa

Follow WhatsApp Channel topikseru.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Presiden Prabowo Pastikan Mobil Buatan Indonesia Siap Hadir dalam 3 Tahun, Maung Jadi Kebanggaan TNI
Presiden Prabowo Instruksikan Produksi Pupuk Murah Berkualitas, Optimalkan Devisa Hasil Ekspor
JAMSU Kritik Keras Bobby Nasution soal PT TPL: Abaikan Hak Masyarakat Adat Tano Batak?
Prabowo Hadiri KTT Gaza di Sharm el-Sheikh, Indonesia Jadi Penentu Perdamaian Palestina
Viral Wanita Kritik Rp 1.000 Per Hari Dikabarkan Ditangkap, Dedi Mulyadi Buka Suara
Ditegur Kemendagri Terkait Inflasi Sumut Tertinggi se-Indonesia, Bobby Nasution: Kami Upaya Turunkan!
Jokowi Menghadap Prabowo: Gelar Pertemuan Tertutup Dua Jam di Kertanegara
Bobby Nasution Bentuk Satgas Pengawasan Tarif Ojol di Sumut, Janji Terbitkan Regulasi dalam Sepekan

Berita Terkait

Senin, 20 Oktober 2025 - 20:58

Presiden Prabowo Pastikan Mobil Buatan Indonesia Siap Hadir dalam 3 Tahun, Maung Jadi Kebanggaan TNI

Kamis, 16 Oktober 2025 - 17:20

Presiden Prabowo Instruksikan Produksi Pupuk Murah Berkualitas, Optimalkan Devisa Hasil Ekspor

Rabu, 15 Oktober 2025 - 21:07

JAMSU Kritik Keras Bobby Nasution soal PT TPL: Abaikan Hak Masyarakat Adat Tano Batak?

Rabu, 15 Oktober 2025 - 03:30

Prabowo Hadiri KTT Gaza di Sharm el-Sheikh, Indonesia Jadi Penentu Perdamaian Palestina

Senin, 13 Oktober 2025 - 08:01

Viral Wanita Kritik Rp 1.000 Per Hari Dikabarkan Ditangkap, Dedi Mulyadi Buka Suara

Berita Terbaru