-
Pengisian daya menjadi lebih sering, terutama saat digunakan untuk kerja atau hiburan berat.
-
Baterai cepat menurun saat menjalankan game atau video editing.
-
Tidak ada peningkatan signifikan dari Z Fold 6.
3. Desain Masih Tidak Praktis untuk Semua Orang
Walaupun lebih tipis dan ringan, ukuran layar utama 8 inci tetap membuat ponsel terasa besar dan agak sulit digunakan dengan satu tangan.
Keterbatasannya:
-
Sulit digenggam saat menelepon atau mengoperasikan dengan satu tangan.
-
Membutuhkan dua tangan untuk membuka dan menggunakan layar utama.
-
Kurang cocok untuk pengguna yang suka ponsel ringkas dan praktis.
4. Masalah pada Layar Lipat dan Engsel Masih Ada
Garis lipatan di tengah layar utama masih tampak dan mengganggu pengalaman visual. Selain itu, engsel merupakan titik lemah karena rentan rusak akibat debu, tekanan, atau penggunaan kasar.
Risiko yang mungkin muncul:
-
Layar bagian dalam bisa rusak lebih cepat dibanding layar ponsel biasa.
-
Perlu ekstra hati-hati saat melipat dan membuka ponsel.
-
Biaya perbaikan cukup mahal jika terjadi kerusakan.
5. Kamera Selfie Tidak Ideal
Meskipun kamera belakang sangat mumpuni, kamera selfie di layar dalam masih menggunakan teknologi under-display camera yang kualitasnya belum sebaik kamera biasa. Kamera ini juga tidak memiliki autofokus.
Akibatnya:
-
Hasil selfie bisa kurang tajam atau blur, terutama saat jarak tidak pas.
-
Kurang cocok untuk video call profesional atau konten kreator.
6. Belum Sepenuhnya Tahan Debu
Samsung Galaxy Z Fold 7 memiliki sertifikasi IP48, artinya hanya tahan terhadap cipratan air dan tidak sepenuhnya tahan debu.
Risiko debu:
-
Debu dapat masuk ke bagian engsel dan menyebabkan kerusakan mekanis.
-
Penggunaan di luar ruangan seperti pantai atau tempat berdebu sebaiknya dihindari.
-
Perlu perawatan ekstra agar tetap awet.
7. Fitur-Fitur Umum Dihilangkan
Untuk mempertahankan desain ramping, Samsung mengorbankan beberapa fitur penting yang masih disukai pengguna:
-
Tidak ada jack audio 3.5 mm
-
Tidak ada slot microSD
-
Tidak ada charger dalam boks penjualan
-
Tidak ada sensor infrared
Imbasnya:
-
Pengguna harus membeli adaptor tambahan atau perangkat audio nirkabel.
-
Tidak bisa menambah penyimpanan eksternal.
-
Biaya tambahan saat pertama kali membeli ponsel.
Samsung Galaxy Fold Z 7 merupakan smartphone lipat paling canggih saat ini, membawa peningkatan besar dalam desain, performa, dan kecanggihan AI.
Namun, di sisi lain, kelemahan Samsung Galaxy Fold Z 7 juga tidak bisa diabaikan begitu saja.
Harga tinggi, ketahanan baterai terbatas, potensi kerusakan layar lipat, dan penghilangan fitur-fitur umum membuatnya lebih cocok untuk segmen pengguna profesional atau pecinta gadget yang rela berinvestasi tinggi.
Apakah layak dibeli?
✅ Jika Anda:
-
Seorang profesional yang butuh perangkat multitasking tinggi.
-
Ingin merasakan teknologi terbaru dengan layar besar.
-
Tidak masalah dengan harga tinggi dan perawatan ekstra.
❌ Namun jika Anda:
-
Lebih sering memakai ponsel untuk kebutuhan biasa.
-
Mengutamakan daya tahan baterai dan kepraktisan.
-
Butuh fitur dasar seperti jack audio atau microSD.
Maka ada baiknya mempertimbangkan alternatif lain.
Ingin update seputar teknologi dan smartphone terbaru? Kunjungi Topikseru,com untuk ulasan, tips, dan panduan membeli gadget terbaik di kelasnya!






