Laptop Chromebook: Murah di Negara Maju, Jadi Masalah di Indonesia

Minggu, 7 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Chromebook

Chromebook

Ketika dana terbatas terkumpul untuk membeli komputer, pilihan logis jatuh pada laptop Windows kelas pemula atau perangkat bekas.

Meski lebih lambat, laptop tersebut bisa menyimpan materi belajar secara lokal, memasang berbagai aplikasi, dan tetap berfungsi meskipun tanpa internet.

Chromebook, sebaliknya, menawarkan harga rendah tetapi dengan syarat: ekosistem internet yang stabil, daya beli masyarakat yang kuat, dan dukungan teknis memadai—tiga hal yang belum sepenuhnya tersedia di Indonesia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Simbol Ketidaksetaraan Digital

Pada akhirnya, Chromebook memang efektif di negara dengan infrastruktur digital matang. Tetapi di Indonesia, tanpa perbaikan fundamental konektivitas, ia berisiko menjadi simbol baru ketidaksetaraan.

Ibarat memberikan mobil balap kepada seseorang yang tidak memiliki jalan raya, memaksakan penggunaan Chromebook di ruang kelas justru bisa membuat siswa dari daerah 3T semakin tertinggal dari arus digitalisasi.

Baca Juga  Sinopsis film Run Hide Fight: Kisah Isabel May Bertahan Hidup Tayang di Bioskop Trans TV Minggu 24 Agustus 2025

Fakta Kasus Chromebook yang Menyeret Nadiem Makarim

Chromebook
Mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim (tengah) bersama tim kuasa hukumnya berjalan menuju mobil tahanan usai ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi dalam pengadaan laptop Chromebook

Kasus dugaan korupsi pengadaan laptop Chromebook di Kemendikbudristek yang menyeret mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim (NAM), kini menjadi sorotan utama publik.

Kejaksaan Agung (Kejagung) telah resmi menetapkan Nadiem Makarim sebagai tersangka, dengan tuduhan pelanggaran serius dalam proyek digitalisasi pendidikan periode 2019–2022.

“Berdasarkan hasil pemeriksaan dan alat bukti, kembali menetapkan satu orang tersangka dengan inisial NAM (Nadiem Anwar Makarim),” kata Direktur Penyidikan Jampidsus Kejagung, Nurcahyo Jungkung Madyo, di Gedung Jampidsus, Jakarta, Kamis (4/9).

Follow WhatsApp Channel topikseru.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

UMSU Gelar Live Streaming Harvest Blood Moon 2025 Bersama Mitra Internasional
12 Cara Tebaru Buka Situs yang Diblokir di Google Chrome dengan Mudah dan Aman di 2025
Yandex RU 24: Solusi Praktis Streaming Film Favorit Tanpa Hambatan Akses dan VPN
Harga iPhone 17 Series Bocor, Tembus Rp20 Jutaan untuk Varian Pro Max
Rekomendasi HP 2 Jutaan Terbaik September 2025 dengan RAM 8GB & ROM 256GB
Manhwa Land APK: Apakah Benar Aman? Fakta, Risiko, dan Tips Sebelum Download yang Harus Kamu Ketahui
Cara Terbaru Melacak Nomor HP lewat Google Maps dengan Mudah dan Aman
Tutorial Terbaru Download Video YouTube ke Galeri HP Android Tanpa Aplikasi 2025

Berita Terkait

Minggu, 7 September 2025 - 21:41

UMSU Gelar Live Streaming Harvest Blood Moon 2025 Bersama Mitra Internasional

Minggu, 7 September 2025 - 13:56

Laptop Chromebook: Murah di Negara Maju, Jadi Masalah di Indonesia

Kamis, 4 September 2025 - 16:22

12 Cara Tebaru Buka Situs yang Diblokir di Google Chrome dengan Mudah dan Aman di 2025

Senin, 1 September 2025 - 17:01

Yandex RU 24: Solusi Praktis Streaming Film Favorit Tanpa Hambatan Akses dan VPN

Senin, 1 September 2025 - 16:27

Harga iPhone 17 Series Bocor, Tembus Rp20 Jutaan untuk Varian Pro Max

Berita Terbaru