Topikseru.com – Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) menggelar live streaming Harvest Blood Moon 2025, fenomena gerhana bulan total langka yang berlangsung pada Minggu–Senin, 7–8 September 2025.
Acara ini dilaksanakan melalui kolaborasi internasional dengan mitra dari Pakistan, Malaysia, dan Mesir.
Rektor UMSU, Prof Agussani, menyampaikan bahwa peristiwa Harvest Blood Moon dapat disaksikan di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia.
Dari Medan, fenomena ini diperkirakan dimulai pukul 22.28 WIB, mencapai puncaknya pada 01.12 WIB, dan berakhir pada 03.55 WIB dini hari.
“Fenomena Harvest Blood Moon 2025 bukan hanya peristiwa alam yang indah, tetapi juga momentum edukasi bagi masyarakat. Melalui kolaborasi dengan berbagai negara, UMSU ingin menunjukkan bahwa ilmu falak dapat menjadi ruang dialog akademik lintas bangsa,” ujar Agussani di Medan, Minggu (7/9).
Kolaborasi Astronomi Lintas Negara
Live streaming ini melibatkan sejumlah institusi internasional, di antaranya:
- Kainaat Studios Astronomy Pakistan
- Persatuan Falak Syarie Negeri Malaka (PFSNM) Malaysia
- Balai Cerap Ulul Albab Malaka Malaysia
- National Research Institute of Astronomy and Geophysics (NRIAG) Mesir
- Observatorium Ilmu Falak (OIF) UMSU bersama Prodi Ilmu Falak dan Himpunan Mahasiswa Ilmu Falak.
Kepala OIF UMSU, Dr. Arwin Juli Rahmadi Butar-butar, menegaskan kegiatan ini adalah bagian dari visi besar UMSU dalam mengembangkan pengamatan benda langit dan sains alam semesta.






