-
Wireshark
-
GlassWire
-
NetLimiter
Dengan tools ini, Anda bisa mendeteksi apakah ada koneksi mencurigakan ke IP tertentu. Jika ditemukan aktivitas ke IP 185.63.253.200, segera lakukan blokir dan ubah semua kata sandi penting Anda.
4. Hindari Klik Link Asing dan Email Mencurigakan
Banyak kasus peretasan dimulai dari klik link palsu yang dikirim lewat email, media sosial, atau situs tidak resmi.
Pelaku biasanya menyamar sebagai layanan populer seperti “Bank Indonesia”, “Instagram Support”, atau “Google Security”.
Selalu:
-
Periksa alamat pengirim email.
-
Hindari mengunduh lampiran dari sumber tidak dikenal.
-
Jangan masukkan data pribadi di situs yang tidak menggunakan protokol HTTPS.
5. Gunakan Kata Sandi yang Kuat dan Unik
Gunakan kombinasi huruf besar, huruf kecil, angka, dan simbol.
Hindari penggunaan kata sandi yang mudah ditebak seperti “123456” atau “password”.
Gunakan pengelola kata sandi seperti Bitwarden atau LastPass untuk menyimpan dan membuat password yang aman.
6. Aktifkan Otentikasi Dua Faktor (2FA)
Otentikasi dua faktor menambah lapisan keamanan ekstra pada akun Anda.
Dengan fitur ini, setiap kali login, Anda akan diminta memasukkan kode verifikasi tambahan yang dikirim ke ponsel atau email.
Aktifkan 2FA pada akun:
-
Gmail dan Google Workspace
-
Facebook, Instagram, Twitter
-
Marketplace dan akun keuangan digital
7. Blokir IP 185.63.253.200 Secara Manual
Untuk memastikan keamanan maksimal, Anda bisa memblokir IP 185.63.253.200 langsung dari router atau komputer.
Cara blokir di router:
-
Masuk ke halaman admin router (192.168.1.1 atau 192.168.0.1).
-
Pilih menu Firewall / Access Control / IP Filtering.
-
Masukkan IP 185.63.253.200 dalam daftar blokir.
-
Simpan pengaturan dan restart router.
Dengan cara ini, koneksi dari IP berbahaya akan otomatis ditolak.
Menumbuhkan Kesadaran Digital: Perlindungan Diri dari Ancaman Siber
Selain menggunakan alat keamanan, kesadaran digital juga penting. Banyak pengguna menjadi korban karena kurang memahami bahaya dunia siber.
Kita harus selalu berhati-hati dan tidak mudah percaya pada pesan atau tawaran online yang tampak “terlalu bagus untuk jadi kenyataan”.
Langkah kecil yang bisa dilakukan:
-
Jangan bagikan data pribadi di media sosial.
-
Selalu logout setelah menggunakan akun penting di perangkat umum.
-
Gunakan browser aman seperti Brave atau Mozilla Firefox dengan ekstensi anti-tracker.
-
Hapus cache dan cookie secara rutin untuk menghindari pelacakan data.
Dengan kebiasaan digital yang baik, ancaman dari IP 185.63.253.200 maupun serangan lain dapat diminimalisir secara signifikan.
Kesimpulan: Keamanan Data Adalah Tanggung Jawab Kita Bersama
Melindungi data pribadi dari ancaman digital bukanlah tugas yang sulit, tetapi membutuhkan kesadaran dan tindakan cepat.
Dengan memahami cara melindungi data dari IP 185.63.253.200, kita dapat menghindari kebocoran informasi dan menjaga privasi tetap aman.
Ingat, di dunia digital, pencegahan lebih baik daripada pemulihan.
Aktifkan firewall, gunakan VPN, pantau jaringan, dan hindari tautan mencurigakan. Jadikan keamanan data sebagai kebiasaan harian, bukan sekadar pilihan.









