Selain itu, teknologi ini juga menawarkan keamanan data yang lebih tinggi, mengurangi risiko gangguan sinyal, serta meminimalkan hambatan yang biasa terjadi pada frekuensi radio. Hal ini menjadikan laser sebagai solusi utama untuk komunikasi di era digital.
Peluang Baru Pengembangan Telekomunikasi
Keberhasilan China dalam mengembangkan teknologi ini menjadi tonggak penting dalam perlombaan teknologi ruang angkasa.
Sebelumnya, rekor serupa pernah dicapai oleh MIT pada 2022 dengan transmisi laser berkecepatan 100 Gbps, serta NASA pada 2023 melalui sistem TeraByte InfraRed Delivery (TBIRD) yang mencetak kecepatan hingga 200 Gbps.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
China kini telah menegaskan posisinya sebagai salah satu pemimpin global dalam inovasi teknologi ruang angkasa.
Teknologi laser 6G ini diharapkan dapat membawa dampak signifikan bagi berbagai sektor, termasuk telekomunikasi, navigasi, hingga pengumpulan data berbasis satelit.
Perkembangan teknologi laser ini tidak hanya menjadi kebanggaan nasional bagi China, tetapi juga memicu perubahan besar dalam dunia komunikasi global.
Dengan kecepatan transmisi yang belum pernah terjadi sebelumnya, teknologi ini membuka peluang baru bagi pengembangan jaringan telekomunikasi, pengolahan data, serta eksplorasi ruang angkasa.
Ke depan, teknologi komunikasi berbasis laser ini diprediksi akan menjadi fondasi utama dalam menciptakan konektivitas yang lebih canggih, aman, dan efisien.
China telah memberikan langkah awal yang besar, sekaligus tantangan bagi negara-negara lain untuk terus berinovasi dalam perlombaan teknologi masa depan. (*)
Penulis : Ari Tanjung
Editor : Muchlis
Halaman : 1 2