Ada juga postingan yang menampilkan tumpukan uang pecahan Rp50.000 dan Rp100.000 dalam jumlah banyak.
Tawaran ini tentu saja memicu tanda tanya besar di tengah masyarakat.
Apalagi metode pendekatannya dilakukan lewat pesan langsung di media sosial seperti WhatsApp dan Instagram.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Meski mengusung nama religius dan menggunakan tampilan Islami, klaim-klaim seperti itu sudah banyak terjadi.
Besar kemungkinan bahwa ini hanyalah modus penipuan berkedok spiritual, yang kerap menyasar korban rentan ekonomi dan mereka yang sedang putus asa mencari jalan cepat menuju kesuksesan.
Ahli keamanan digital menyarankan masyarakat untuk waspada terhadap ajakan investasi supranatural seperti ini.
Biasanya, pelaku meminta sejumlah uang sebagai “mahar” atau “biaya ritual awal”, yang pada akhirnya tidak menghasilkan apa-apa.
Fenomena semacam ini menunjukkan pentingnya literasi digital dan spiritual di era teknologi.
Jangan mudah tergoda oleh janji kekayaan instan yang tidak logis.
Sebaliknya, masyarakat diimbau untuk mencari informasi dari sumber terpercaya dan melaporkan akun mencurigakan yang terindikasi melakukan penipuan berbasis kepercayaan.
Halaman : 1 2