Topikseru.com – Sebuah keputusan bersejarah sekaligus kontroversial datang dari Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF). Untuk pertama kalinya, laga resmi Liga Spanyol akan dimainkan di luar negeri. Duel panas Barcelona vs Villarreal dijadwalkan berlangsung di Stadion Hard Rock, Miami, Amerika Serikat, pada 20 Desember 2025.
Langkah ini diambil setelah RFEF mengantongi persetujuan dari kedua klub serta otoritas terkait. Namun, sebelum rencana ini resmi bergulir, federasi masih harus mengajukan otorisasi ke UEFA, lalu menunggu lampu hijau dari FIFA, sesuai regulasi pertandingan internasional.
Fans Terbelah: Antara Antusias dan Penolakan Keras
Keputusan ini memicu reaksi beragam. Sebagian fans melihatnya sebagai peluang memperluas jangkauan Liga Spanyol secara global, khususnya ke pasar Amerika Utara yang tengah berkembang pesat.
Namun, penolakan keras datang dari sejumlah kelompok suporter Barcelona, Villarreal, hingga Federasi Suporter Sepak Bola Spanyol (FASFE).
Mereka menilai langkah ini merampas hak penonton lokal dan berpotensi merusak tradisi kompetisi domestik. Bahkan, FASFE mengancam akan membawa masalah ini ke jalur hukum.
Perdebatan Lama yang Kembali Hidup
Kontroversi laga domestik di luar negeri bukan hal baru. Sejak 2018, operator Liga Spanyol sudah mengajukan wacana serupa.
Musim 2018/2019: Barcelona vs Girona direncanakan ke AS, namun ditolak RFEF.
