Topikseru.com – Polemik film animasi Merah Putih One for All yang menuai sorotan warganet karena dugaan kemiripan sejumlah adegan dengan karya film lain, kian bergulir. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) turun tangan untuk memastikan ada atau tidaknya pelanggaran hak kekayaan intelektual (HKI) dalam pembuatannya.
Wakil Menteri Ekonomi Kreatif Irene Umar menegaskan, pihaknya akan menelusuri secara detail sumber aset visual yang digunakan dalam film tersebut.
Menurutnya, industri animasi dan gim memang memiliki pasar terbuka untuk digital asset, seperti di platform Unity, yang legal dan bisa diperjualbelikan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya