15 Elektronik Digasak Komplotan Maling dari Sekolah, AKBP Revi: 3 Pelaku Masih di Bawah Umur

Jumat, 23 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kapolres Nias AKBP Revi Nurvelani saat menunjukkan barang bukti kasus pencurian di SD Kota Gunungsitoli. Foto: Humas Polres Nias

Kapolres Nias AKBP Revi Nurvelani saat menunjukkan barang bukti kasus pencurian di SD Kota Gunungsitoli. Foto: Humas Polres Nias

TOPIKSERU.COM, GUNUNGSITOLI – Satreskrim Polres Nias akhirnya menangkap komplotan pembobol sekolah SD 074039 Tandrawana yang berada di Jalan Sisingamangaraja, Kelurahan Pasar Gunungsitoli, Kota Gunungsitoli.

Kapolres Nias AKBP Revi Nurvelani mengatakan pihaknya mengamankan lima pelaku sindikat pembobol sekolah.

“Dari lima pelaku yang kami amankan, tiga di antaranya masih anak di bawah umur,” kata AKBP Revi Nurvelani saat memimpin pres rilis, Jumat (23/8).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Peristiwa pembobolan SD 074039 Tandrawana terjadi pada Minggu (11/8) sekira pukul 01.00 WIB. Akibatnya, 15 elektronik berupa sebelas unit Chromebook, dua unit proyektor, dan dua unit laptop, raib.

Baca Juga  Kakek Mahruzar Tewas Dihantam Pakai Batu, Pelaku Tetangga yang Berpura-pura Bertamu

Pihak sekolah melalui Kepala Sekolah Lestariani Zalukhu melaporkan kejadian tersebut pada Senin (12/8).

“Menindak lanjuti laporan pihak sekolah, Satreskrim melakukan penyelidikan dan mendapat petunjuk awal, yakni menemukan proyektor atau Infocus dan laptop dari rumah EH ama Dika di Desa Onozitoli Sifaoroasi,” ujar AKBP Revi.

Berdasarkan hasil penyelidikan, lanjut Revi, EH mengaku bahwa barang tersebut merupakan milik anaknya Badu – nama samaran, (15).

Penyidik selanjutnya mengamankan Badu dan meminta keterangannya. Dari Badu polisi memperoleh informasi pelaku lain yang terlibat dalam kasus pencurian di sekolah.

Follow WhatsApp Channel topikseru.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kasus Mafia Tanah di Sumut Kian Panas! Bakumsu Desak Kejati Bongkar Dugaan Persekongkolan di Desa Rambung Baru-Bingkawan
Akhirnya Ngaku! Eks Kadis PUPR Sumut Mulyono Akui Terima Suap Rp 200 Juta dari PT Dalihan Natolu Grup
Begal Sadis di Medan Tumbang! Polisi Tembak Albhi Ilham Barus, Spesialis Rampas Motor Perempuan di Jalanan
Modus Sok Kenal Sok Dekat, Pria di Medan Curi HP Mahasiswa Saat Ngobrol Santai — Satu Pelaku Masih Buron!
Kejati Sumut Sita Rp 150 Miliar dari Kasus Korupsi Penjualan Aset PTPN I, Libatkan Ciputra Land!
KPK Tegaskan Tak Tunggu Mahfud MD, Siap Telusuri Dugaan Korupsi Proyek Kereta Cepat Whoosh
Darurat Narkoba di Sumut! Bobby Nasution Minta Brimob Turun Tangan, 1,5 Juta Warga Tercatat Pengguna
Dua Warga Deli Serdang Didakwa Tipu Proyek Fiktif dan Skincare, Rugikan Korban Rp1,4 Miliar

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 18:54

Kasus Mafia Tanah di Sumut Kian Panas! Bakumsu Desak Kejati Bongkar Dugaan Persekongkolan di Desa Rambung Baru-Bingkawan

Rabu, 22 Oktober 2025 - 17:55

Akhirnya Ngaku! Eks Kadis PUPR Sumut Mulyono Akui Terima Suap Rp 200 Juta dari PT Dalihan Natolu Grup

Rabu, 22 Oktober 2025 - 15:56

Begal Sadis di Medan Tumbang! Polisi Tembak Albhi Ilham Barus, Spesialis Rampas Motor Perempuan di Jalanan

Rabu, 22 Oktober 2025 - 15:44

Modus Sok Kenal Sok Dekat, Pria di Medan Curi HP Mahasiswa Saat Ngobrol Santai — Satu Pelaku Masih Buron!

Rabu, 22 Oktober 2025 - 10:20

KPK Tegaskan Tak Tunggu Mahfud MD, Siap Telusuri Dugaan Korupsi Proyek Kereta Cepat Whoosh

Berita Terbaru